Tinjau Gedung Sekolah Rusak, Wabup Pandeglang Iing Janji Akan Lakukan Perbaikan di Tahun Ini 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriadi meninjau gedung sekolah SD Pasirtenjo yang rusak di Kecamatan Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang.  

Peninjauan itu dilakukan menindak lanjuti laporan yang diterimanya. 

Iing mengungkapkan gedung sekolah SD Pasirtenjo kondisinya sudah tidak layak digunakan, terlebih atapnya sudah dalam kondisi tidak layak karena sudah bolong dan keropos. 

"Jadi kami ke sini ingin memastikan bangunannya, ternyata betul bangunannya ini sudah tidak layak digunakan untuk belajar dan ini sangat menghawatirkan anak-anak ketika belajar," katanya dalam pesan singkat, Minggu (11/5/2025).

Baca juga: Potret Pendidikan di Pandeglang, Murid SDN Panacaran Belajar di Gedung Sekolah Rusak

Iing mengaku akan secepatnya melakukan perbaikan gedung sekolah rusak tersebut. 

"Mudah-mudahan di akhir tahun ini, bisa dibangun untuk perbaikan selanjutnya untuk keamanan dan kenyamanan anak-anak saat belajar," ujarnya. 

"Supaya ke depan, Pandeglang bisa melahirkan generasi yang cerdas dan pintar," sambungnya.

Selain itu, kata Iing, pendidikan merupakan investasi terbesar untuk menunjang visi dan misi pasangan Dewi-Iing.

"Apa visi dan misi nya? Visi dan misi nya peningkatan kualitas sumber daya manusia sejak dini yang akan kita perhatikan di Pandeglang," ujarnya.

Iing mengaku tengah berkeliling ke setiap masing-masing sekolah di Pandeglang. 

Baca juga: Pemkab Pandeglang Alokasikan Anggaran Untuk Pendidikan Rp 70 M, Wabup Iing: Kami Fokus ke Pendidikan

Terlebih hal itu untuk menyerap masukan-masukan dari tenaga pengajar dan anak murid.

"Masukan yang saya dapat mayoritas saran prasarana bangunan sekolahnya. Baik rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan," katanya. 

Untuk mendukung percepatan pembangunan pendidikan di Pandeglang, orang nomor dua itu juga telah mengalihkan perbaikan anggaran rumah dinas (Rumdin) milik dirinya untuk pendidikan. 

"Karena tadi itu, kita sedang mengalami efisiensi anggaran. Makanya anggaran Rumdin saya, saya alihkan ke pendidikan," pungkasnya.