Tak Ingin Bebani APBD, Bupati Serang Ratu Zakiyah Bakal Sulap Rumah Pribadi Jadi Rumah Dinas

Laporan wartawan TribunBanten.com Ade Feri Anggriawan 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Bupati Serang Ratu Rachmatu Zakiyah bakal menempati rumah pribadinya di Desa Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, sebagai rumah dinas selama masa jabatannya.

Hal itu ia sampaikan, pada momen pidato perdana Bupati Serang Periode 2025-2030 dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Serang, Selasa (27/5/2025).

"Saya selaku Bupati Serang Periode 2025-2030, insyaallah akan tinggal di rumah pribadi di Sindangheula, Pabuaran, dan tidak akan meminta sewa dari anggaran APBD," kata Zakiyah yang langsung disambut meriah dengan gemuruh tepuk tangan audiens.

Baca juga: Resmi Dilantik Jadi Bupati Serang, Ini Sederet Janji Ratu Zakiyah

"Saya kira bapak ibu semua setuju itu," sambungnya.

Dikonfirmasi usai acara, Zakiyah mengaku, langkah tersebut sudah ia niatkan tatakala resmi menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Serang.

"Kami sudah niatkan, jadi rumah dinas Bupati Serang ada di Ponpes ini (Bai Mahdi Soleh Ma'mun)," kata Zakiyah .

"Dan kami tidak akan menggunakan atau ini disewa menggunakan anggaran APBD. Jadi tidak seperti Bupati yang lalu," imbuhnya.

Lebih lanjut Zakiyah menyampaikan, kalau pun anggaran sewa tersebut tetap diberikan, dirinya akan mengalihkan anggaran tersebut ke pihak yang lebih membutuhkan.

"Kalau dana untuk sewa rumah Bupati (diberikan), kita alihkan untuk anak yatim piatu," ucapnya.

Istri Mendes PDT itu juga mengaku, lebih nyaman tinggal di kediaman pribadinya tersebut.

"Pertama efesiensi anggaran, dan kedua memang saya nyaman di sini bersama para yatim piatu anak-anak kami yang sudah lama mendoakan kami juga sebagai Bupati Serang dan Pak Menteri Desa PDT RI," ucap Zakiyah.

"Jadi semoga banyak keberkahan, insya allah kami yakini bahwa ini semua berkah dari mereka semua," pungkasnya.