Sekolah SMAN di Lebak Diduga Tipu Siswanya soal Study Tour, Sudah 5 Tahun Tak Kunjung Ada Kejelasan

Salah satu sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lebak, Banten, diduga melakukan penipuan study tour kepada sejumlah anak muridnya sendiri. 

Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN/MARTEENRONALDOPAKPAHAN
ILUSTRASI SEKOLAH - Salah satu sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lebak, Banten, diduga melakukan penipuan study tour kepada sejumlah anak muridnya sendiri.  

"Metode pembayaran ada yang dicicil, ada yang langsung bayar," sambungnya. 

Baca juga: Presiden Prabowo Resmikan 47 PLTS, 5.383 Rumah Tangga di Wilayah 3T Kini Nikmati Listrik Bersih

Kata dia, dalih pihak sekolah tidak mengembalikan uang kepada para siswa, lantaran uang tersebut sudah diberikan kepada pihak travel.

"Katanya duitnya langsung diserahkan ke travel, buat akomodasi beli baju, hotel dan tiket wisata," katanya. 

"Alasanya tidak bisa dikembalikan, karena sudah dipakai," sambungnya. 

Ia mengungkapkan bahwa, para siswa sudah pernah menanyakan travel yang menerima uang itu, namun pihak sekolah beralasan tidak mengetahui alamat travel tersebut. 

"Katanya dari Bandung, tapi pada saat kami minta alamat travel tidak dikasih pihak sekolah," ujarnya. 

Sekarang ini kata dia, orang yang bersangkutan sebagai penanggung jawab masih aktif sebagai Wakasek Kesiswaan. 

"Masih aktif ngajar, mereka yang waktu itu tahu," tandasnya. 

Senada dengan Al, To juga menjadi korban pembayaran studi tour tidak jadi. 

"Iya betul, kebetulan saya sama Al satu kelas, lulus bareng," katanya. 

Ia mengaku, dari tahun 2020 hingga 2025 janji studi tour tidak mendapat kepastian.

"Tidak jelas dan tidak pasti, sudah hampir lima tahun," ujarnya. 

TribunBanten.com sudah berupaya untuk mengkonfirmasi Wakasek SMAN 1 Wanasalam Pak Apid, sejak dari sore hingga saat ini, namun tak kunjung mendapatkan balasan.

 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved