3 Alasan Sound Horeg Digemari Warga Jawa Timur, Kini Sudah Diharamkan MUI
Berikut ini tiga alasan sound horeg digemari oleh warga Jawa Timur. Seperti diketahui, sound horeg kini sudah diharamkan oleh MUI Jatim
TRIBUNBANTEN.COM - Berikut ini tiga alasan sound horeg digemari oleh warga Jawa Timur.
Sound horeg atau sistem audio berukuran besar yang menghasilkan suara sangat keras dan menggelegar, saat ini tengah menjadi perhatian publik.
Sejumlah pihak banyak mengecam keberadaan aktivitas tersebut, hingga Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur turun tangan.
Seperti diketahui, sound horeg kini sudah diharamkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur.
MUI Jatim menilai bahwa alasan sound horeg haram, itu karena mengandung kemudaratan.
Baca juga: Sosok Maula Akbar, Putra Gubernur Jabar Dedi Mulyadi yang Hari Ini Menikah dengan Wakil Bupati Garut
Hal itu tertuang dalam Fatwa MUI Jatim Nomor 1 Tahun 2025 yang terbit pada Minggu, 13 Juli 2025.
Disebutkan dalam perumusannya Rabu, 9 Juli 2025.
Komisi Fatwa MUI Jatim melibatkan pakar THT, aparat, pemda, hingga perwakilan komunitas sound horeg.
Menurut ahli, suara bising dari sound horeg berbahaya bagi kesehatan telinga.
Sebab suara yang ditimbulkan sebesar 135 desibel yang setara dengan suara mesin pesawat.
Meski membahayakan dan memiliki kemudharatan, lantas kenapa sound horeg banyak digemari masyarakat Jawa Timur?
3 Alasan sound horeg digemari warga Jawa Timur
Menurut Antropolog Universitas Brawijaya, Nindyo Budi Kumoro, kemunculan sound horeg memiliki akar sosiokultural yang kuat di kawasan selatan Jawa Timur.
Baca juga: Sosok Putri Karlina, Wakil Bupati Garut yang Dinikahi Putra Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Hari Ini
Nindyo menyebut setidaknya ada tiga faktor utama yang membentuk popularitas sound horeg di wilayah tersebut.
1. Budaya toleransi terhadap suara keras
MUI Bekasi Sebut Pengajian Umi Cinta Soal Masuk Surga Bayar Rp1 Juta Tak Menyimpang dari Islam |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Berencana untuk Bangun Perkampungan Indonesia di Dekat Masjidil Haram |
![]() |
---|
Apa itu Vasektomi? Usulan Dedi Mulyadi yang Ditolak MUI dan PBNU |
![]() |
---|
Prancis Bakal Akui Kemerdekaan Palestina, MUI Dukung Penuh |
![]() |
---|
Aliran Sesat, Ubah Kalimat Syahadat Hingga Ajaran Masuk Surga Dengan Beli Tiket Seharga Rp 7 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.