Kapolsek Cikulur Sebut Pelaku Pengancaman Warga yang Garap Kebun Karet, Orang Pengamanan PT. Cibiuk
Sejumlah petani di Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak, Banten, mendapatkan intimidasi dari sejumlah kelompok orang tidak dikenal (OTK).
Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Haris
"Mungkin kami dianggap menganggu perkebunan," ujarnya.
Ia mengungkapkan, warga mulai menggarap lahan perkebunan karet sejak tahun 2020, dengan cara memanfaatkan gawangan karet.
"Kita tanami pisang, jagung, kacang dan bibit kelapa dan lainya, dari tahun 2020," ujarnya.
Ia mengaku tidak mengetahui jumlah lahan yang digarap warga, dikarenakan warga hanya memanfaatkan lahan sementara untuk ditanami pertanian.
"Kalau luas tidak tahu, jadi kami hanya menggarap dan tidak mengukur lahan yang digunakan," ucapnya.
Kata dia, jumlah warga yang menggarap lahan perkebunan karet ada sebanyak 30 orang.
Baca juga: Sedang Garap Kebun Karet, Warga di Cikulur-Lebak Diancam Dibacok, Kenapa?
"Ada 30 orang yang garap, semuanya warga Kecamatan Cikulur," katanya.
Tak hanya itu, warga juga sempat melakukan mediasi bersama pihak perkebunan, namun tidak menemukan titik temu.
"Nah akhirnya kami larikan ke Polres Lebak, dan melaporkan terkait peristiwa itu," tandasnya.
Gelar Aksi Serentak Hari Ini, Ratusan Buruh dari Lebak Akan Geruduk Kantor Gubernur Banten |
![]() |
---|
Bau Sampah Menyengat, Warga Bangkonol Minta Kerja Sama Sampah Tangsel-Pandeglang Dihentikan |
![]() |
---|
Dituduh Curi Buah Sukun, Warga Pekanbaru Tewas Dipukul Pakai Cangkul oleh Oknum Anggota TNI AL |
![]() |
---|
Berkaca dari Kasus Viral di Sukabumi, Dinkes Lebak Imbau Warga Waspada Penyakit Cacing Gelang |
![]() |
---|
Kala Ribuan Warga Israel Menyemut Blokir Jalan Raya: Tuntut Netanyahu Akhiri Perang Gaza |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.