DPRD Minta Pemkot Serang Prioritaskan Aspirasi Masyarakat dalam Pembangunan

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhamad Rifky Juliana 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang meminta Pemerintah kota (Pemkot) untuk memprioritaskan aspirasi masyarakat dari hasil reses 2025.

Pernyataan itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Serang, Muhammad Farhan Aziz usai rapat paripurna penyampaian laporan hasil reses DPRD.

Dari hasil reses, sebanyak 45 anggota DPRD Kota Serang di masing-masing dapilnya itu mayoritas mendapatkan keluhan dari masyarakat soal infrastruktur.

Baca juga: Wakasek SMAN 4 Kota Serang Dinonaktifkan Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

"Seharusnya yang didapatkan dari hasil reses itu yang menjadi prioritas dalam pembangunan di Kota Serang," kata Farhan.

Ia mengatakan, bahwa aspirasi masyarakat perlu didengarkan dan harus menjadi prioritas.

"Akan kami maksimalkan hasil reses ini untuk dikawal, karena sebentar lagi kita akan rapat pembahasan RPJMD untuk arah pembangunan kita selama 5 tahun," tambahnya.

"Dan juga ada rapat penganggaran di tahun anggaran murni 2026 di bulan Agustus," ucap Farhan.

Tak hanya itu, pelaksanaan SPMB pun salah satu keluhan masyarakat, lantaran banyak anaknya yang tidak keterima di sekolah favoritnya.

"Banyak yang gagal dan masuk swasta, itu akan kita jadikan kajian untuk pelaksanaan di tahun depan," ujarnya.

Menurutnya, melihat carut marutnya pelaksanaan SPMB tahun ini, dirinya lebih memilih sistem Nilai Ebtanas Murni (NEM).

"Karena tahu sendiri lagi marak titip-menitip kan."

"Tapi kalau NEM masih sulit, karena itu terpusat dan memang dilaksanakan oleh negara," jelas Farhan.

Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Serang Nur Agis Aulia mengaku pihaknya akan memprioritaskan keluhan dari masyarakat.

Baca juga: DPRD Banten Temukan Indikasi Kecurangan SPMB SMA-SMK, Ada Bobot Nilai Tak Wajar di Jalur Prestasi

"Kita akan prioritaskan yang memang penting untuk kemudian di-follow up."

"Yang pasti tahun depan, mungkin ada sebagian dilakukan di perubahan," katanya.

"Kita juga konsen di RPJMD, visi misi dan 13 program. Nanti kita sesuaikan supaya ini semuanya bisa terakomodir," tutup Agis.