DPRD Bentuk Pansus Pemakzulan Bupati Pati, Partai Pengusung Sudewo Terlibat
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Jawa Tengah resmi membentuk panitia khusus atau Pansus pemakzulan Bupati Pati Sudewo, Rabu (13/8/2025)
TRIBUNBANTEN.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Jawa Tengah resmi membentuk panitia khusus atau Pansus pemakzulan Bupati Pati Sudewo, Rabu (13/8/2025).
Sikap DPRD ini sebagai respons unjuk rasa warga yang menuntut Sudewo mundur dari jabatannya.
Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin, menjelaskan bahwa pembentukan pansus merupakan respons cepat dewan terhadap tuntutan rakyat yang datang langsung ke kantornya.
"Hari ini juga kami ditunggui massa, kami melakukan rapat paripurna. Tadi diusulkan dari beberapa fraksi, ada 8 pengusul dibentuknya pansus hak angket,” jelas Ali usai rapat.
Baca juga: Update Demo Bupati Pati: 34 Orang Luka-Luka, Polisi Tegaskan Tidak Ada Korban Tewas
Rapat paripurna tersebut dihadiri oleh 42 dari 50 anggota dewan.
Pansus yang dibentuk beranggotakan 15 orang, diketuai oleh Teguh Bandang Waluyo.
Ali memaparkan, pansus ini akan bekerja untuk mengumpulkan bukti-bukti apakah kebijakan bupati selama ini telah melanggar hukum atau sumpah janji jabatan.
"Soal pemakzulan, kami bentuk pansus, mereka bekerja sesuai regulasi, diberi waktu paling lambat 60 hari. Mudah-mudahan tidak sampai 60 hari, Pansus dapat membuat kesimpulan untuk dikirim ke MA (Mahkamah Agung). Nanti MA yang memberikan keputusannya ke DPRD," papar Ali.
Komposisi DPRD Kabupaten Pati di Pemilu 2024
PKB : 6
Gerindra : 6
PDI-P : 14
Golkar : 5
NasDem : 3
PKS : 5
Demokrat : 5
PPP : 6
Jumlah Anggota : 50
34 Orang Luka-Luka
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, mengungkapkan bahwa kericuhan terjadi di sekitar Kantor Bupati Pati ketika aksi unjuk rasa berubah menjadi anarkis. Sejumlah peserta aksi melemparkan benda keras ke arah aparat dan massa lainnya, mengakibatkan puluhan orang terluka.
“Total ada 34 orang luka-luka, termasuk 7 anggota Polri. Mereka sudah mendapatkan perawatan di RSUD Soewondo, dan sebagian telah diizinkan pulang,” kata Artanto, Rabu malam.
Ia menegaskan, hingga saat ini tidak ada laporan resmi mengenai korban meninggal dunia.
“Kabar adanya korban tewas itu tidak benar. Data kami menyebut nihil korban jiwa. Informasi yang beredar masih kami telusuri,” ujarnya menegaskan.
Kapolsek Diamuk Massa Aksi Demo Bupati Pati
Kericuhan besar pecah saat aksi unjuk rasa menuntut pelengseran Bupati Pati, Sudewo, pada Rabu (13/8/2025).
Seorang Kapolsek menjadi korban amukan massa hingga babak belur dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Peristiwa ini terekam jelas dalam video yang beredar di media sosial, memperlihatkan detik-detik Kapolsek Kota Pati, Iptu Heru Purnomo, diarak puluhan demonstran.
Situasi memanas ketika sejumlah pria berpakaian hitam menggiring perwira polisi tersebut di tengah kerumunan.
Dipukul dan Dikeroyok Massa
Dalam rekaman, beberapa orang terlihat memukul Heru Purnomo meski ada sebagian demonstran yang berusaha melerai.
Namun, upaya tersebut gagal karena massa lain terus melancarkan pukulan. Akibat pengeroyokan itu, Kapolsek mengalami luka di beberapa bagian tubuh, termasuk di kepala.
Saat ini, Heru Purnomo tengah dirawat intensif di RSUD RAA Soewondo Pati.
Tidak hanya Kapolsek, informasi yang dihimpun menyebutkan belasan anggota kepolisian lainnya juga terluka akibat bentrokan tersebut.
Bupati Pati Sudewo Tolak Mundur
Bupati Pati Sudewo menolak memenuhi tuntutan demonstran untuk mengundurkan diri dari jabatannya.
Hal itu disampaikan Sudewo kepada wartawan di kantornya, di sela-sela aksi demonstrasi yang tengah berlangsung.
"Saya kan dipilih rakyat secara konstitusional dan secara demokratis, jadi tidak bisa saya harus berhenti dengan tuntutan seperti itu. Semua ada mekanisme," kata Sudewo dilansir dari Kompas TV.
Saat ditanya wartawan lagi, apakah artinya tuntutan demonstran tak bisa dipenuhi, Sudewo menjawab singkat.
Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com
Usut Kasus Dugaan Korupsi di Perusahaan BUMN, KPK Tangkap 9 Orang dalam OTT Inhutani V di Jakarta |
![]() |
---|
Daftar 20 Nama Prajurit TNI AD Terlibat Kasus Penganiayaan Berujung Meninggalnya Prada Lucky |
![]() |
---|
Aksi Unjuk Rasa di Pati Ricuh, Bupati Sudewo Dilempar Sandal dan Air Minum saat Temui Pendemo |
![]() |
---|
559 Kasus HIV Ditemukan di Kota Serang, Didominasi Akibat Hubungan Sesama Jenis |
![]() |
---|
Aktivis Serang Utara Kholid Miqdar Minta Bupati Pecat Kepala Puskesmas Pontang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.