Baca tanpa iklan
TRIBUNBANTEN.COM - Partai Gerindra besutan Prabowo Subianto memutuskan memberikan dukungan kepada pasangan Nasrul Ulum-Eki Baihaki sebagai calon bupati dan wakil bupati Serang untuk menghadapi calon petahana Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa dalam Pilkada Kabupaten Serang 2020.
Rekomendasi Prabowo Subianto itu tertuang dalam tersebut surat DPP Partai Gerindra nomor 06-771/Rekom/DPP-Gerindra/2020, yang telah diterima Ketua DPD Gerindra Banten Desmond J Mahesa.
"Ya, betul untuk Pilkada Kabupaten Serang kami akan mengusung Nasrul Ulum-Eki Baihaki. Dan saya juga tadi baru menerima surat rekomendasi tersebut dari DPP," ujar Desmon J Mahesa saat dihubungi, Rabu (17/6/2020).
Diketahui, pasangan calon kepala daerah yang diusung tersebut bukan lah kader Gerindra.
Nasrul Ulum merupakan anggota DPRD Kabupaten Serang sekaligus kader Golkar Kabupaten Serang.
Sementara, Eki Baihaki adalah anak dari mantan Bupati Serang (periode 2005-2010 dan 2010-2015), Ahmad Taufik Nuriman.
Menurut Desmond, rekomendasi dari DPP itu sudah seusai dengan hasil penjaringan mulai tingkat DPD hingga DPC.
"Dan akhirnya DPP menjatuhkan pilihan kepada Nasrul Ulum dan Eki Baihaki untuk bertarung melawan petahana yang sudah diusung oleh beberapa partai," kata Desmond J Mahessa yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.
Desmond mengungkapkan Nasrul Ulum telah bersatus Nasrul Ulum sebagai kader Gerindra terhitung namanya diusung sebagai calon.
Dan Nasrul pun tidak keberatan.
"Iya untuk Nasrul Ullum itu terhitung sejak dia mendaftar, kami bilang bahwa harus melepaskan identitas partai lamanya," ujarnya.
"Dan beliau sudah bukan kader Partai Golkar lagi karena sudah ada SK (Surat Keputusan) dari Gerindra. Dan kami juga sudah memberikan secara simbolik Kartu Anggota ke Nasrul Ulum," sambungnya.
• Ratu Tatu Borong Dukungan Parpol, Kali Ini Giliran Nasdem Banten Beri Dukungan
Desmond mengakui keputusan mendukung pasangan calon dari luar Gerindra ini karena belum ada kader internal partai yang siap melawan petahana Ratu Tatu Chasanah.
Hal itu ditambah ketidaksiapan dana.
"Kami bukannya tidak mau mengusung kader internal. Karena posisinya sedang Covid-19 dan secara finansial mereka pun merasa belum sanggup," ungkapnya.
• Hai Bupati Serang, Jalan Berlubang Dibiarkan 10 Tahun Sampai Warga Memancing