Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunbanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Sebagian besar objek wisata di Provinsi Banten ramai dikunjungi warga pada H+3 masa libur Idul Fitri 1442 H, Sabtu (15/5/2021).
Di antaranya adalah Pemandian Cikoromoy di Jalan Batu Tulis, Lebak, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Pantauan Tribunbanten.com, kemacetan akibat antrean kendaraan roda dua dan roda empat di depan pintu masuk Pemandian Cikoromoy mencapai 5 kikometer.
Ratusan kendaraan tersebut berplat nomor A (Provinsi Banten) dan B (Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi).
Pemandian Cikoromoy dikenal sebagai pemandian air dingin yang bersumber dari mata air di kaki Gunung Karang, Pandeglang.
Sejumlah kolam pemandian di objek wisata tersebut disebut selalu bersih karena air selalu terganti dari aliran mata air.
Baca juga: Pemandian Alam Cikoromoy Pandeglang, Dulu Penampungan Air Berubah Jadi Kolam Menyegarkan
Baca juga: BREAKING NEWS : Akses Menuju Pantai Anyer-Carita Macet Total, Kendaraan Tak Bergerak Selama 3 Jam
Pemandian tersebut selalu ramai pada saat masa liburan hari raya.
Harga tiket Pemandian Cikoromoy terbilang murah yakni Rp 5.000 per orang.
Andre (25), warga Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang mengaku mendatangi Pemandian Cikoromoy untuk berwisata bersama keluarga pada musim libur Idul Fitri 1442 H.
Ia pun rela berdiam di dalam mobilnya selama sekitar dua jam saat antre memasuki Pemandian Cikoromoy.
"Sudah dua jam lebih saya di sini, belum masuk juga. Karena banyak mungkin yang datang ke sini," kata Andre saat mengantre di depan pintu masuk Pemandian Cikoromoy.
Baca juga: Wisata Alam di Serang Juga Ramai Dikunjungi Warga, Tapi Masih Ada Pengunjung Nakal
Ia sengaja memilih Pemandian Cikoromoy untuk berwisata lantaran lokasinya dekat dengan tempat tinggal dan harga tiket masuk terbilang murah.
Namun, ia menyayangkan tidak adanya petugas kepolisian yang mengurai kemacetan kendaraan di lokasi objek wisata tersebut.
"Harusnya yang untuk kendaraan mobil dibuat satu arah, jadi kita tidak perlu menunggu terlalu lama," katanya.