TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Terungkap jenis uang kakek Sarneli (70) yang hilang usai dihitung oleh keluarga dan tetangga.
Sebagai informasi, Sarneli viral lantaran berhasil mengumpulkan uang di dalam ember dan plastik selama kurang lebih 10 tahun dengan total Rp104 juta.
Sarneli merupakan warga Kelurahan Karundang, Kampung Karundang Lor, Kecamatan Cipocok, Kota Serang, Banten.
Baca juga: Terungkap! Ternyata Ini Sosok Sarneli, Lansia asal Banten Pemilik Uang Ratusan Juta
Uang Rp 104 juta itu terkumpul, sejak Sarneli bekerja sebagai pengembala bebek.
Namun sejak sakit, Sarneli terbaring lemah dan hanya mengandalkan saudara dan tetangga.
Kini terungkap bahwa Sarenli memiliki uang dengan total Rp104 juta.
Bahkan proses penghitungan memakan waktu selama dua hari, di hari pertama pada Selasa (25/4/2023) malam dari pukul 08.00-01.00 WIB
Setelah dihitung oleh keluarga dan tetangga, uang milik Sarneli disebut-sebut hilang.
Hal tersebut dikatakan keluarga kakek Sarneli, Ola Sahala saat Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Banten mengunjungi kediamannya, Kamis (27/4/2023).
Ola Sahala mengatakan, uang yang hilang milik kakek Sarneli tersebut merupakan emisi lama tahun 1998 dan 1999.
Baca juga: BI Banten Jelaskan Jenis Uang Milik Kakek Sarneli yang Bisa Ditukar dan Tidak, Totalnya Rp 104 Juta
Menurut Ola, mulanya uang milik Sarneli terdiri dari beberapa uang pecahan Rp10.000, Rp 20.000, hingga Rp 100.000.
Namun sebagian uang pecahan besar tersebut sudah tidak ada, hanya menyisakan beberapa pecahan kecil.
"Pecahan besar memang ada tapi itu tahun lama yang Rp100 an. Tapi engga tahu kemana soalnya kemarinkan banyak warga yang bantu ngitungin," katanya.
Dirinya juga mengaku sangat terkejut dan tidak menyangka dapat mengumulkan uang sebanyak itu.
"Saya juga kaget pas tahu Pak Sarneli ini punya tabungan. Awalnya saudara yang nanya karena kodisinya beliau inikan sakitnya udah lama," katanya.
Pria ini mengatakan, uang tersebut disimpan di dalam ember dan pelastik yang disusun di tempat tidurnya.
Baca juga: Fakta-fakta Lansia di Banten Timbun Uang Ratusan Juta, Uang Hilang setelah Dihitung hingga Kata BI
"Selama ini saya engga tahu kalau beliau selalu menyimpan uang yang didapatnya. Pas ditemuin ya itu ada yang disempen diember ada juga dipelastik," katanya.
Sebelum jatuh sakit, kakek Sarneli ini diketahui bekerja sebagai pengembala bebek di sekitar kampung.
Namun pada saat jatuh sakit kakek ini hanya bisa terbaring lemah dan hanya mengandalakan bantuan dari saudara dan tetangganya.
"Sekit kakinya kanannya luka jadi engga bisa jalan, ya sekarang sehari-harinya tiduran aja, kalau makan atau apa ya sama kita," katanya.
Dirinya juga mengatakan uang yang berhasil dikumpulkan oleh kakek Sarneli sebanyak Rp104 juta. Yang nantinya akan disimpan untuk keperluna dan kebutuhannya.
Selain itu, ia juga mengatakan beberapa uang yang berhasil dikumpulkan kurang lebih Rp10 juta mengalami kerusakan. Namun sisanya masih dalam kondisi baik.
(TRIBUNBANTEN.COM/DESI PURNAMASARI)