Warga Lebak-Banten Bisa Kuliah Gratis di Universitas Setia Budhi Rangkasbitung, Ini Syaratnya 

Universitas Setia Budi Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, menyiapkan program beasiswa kuliah gratis bagi masyarakat Lebak. 

|
Penulis: Misbahudin | Editor: Ahmad Tajudin
Kolase TribunBanten/Misbahudin
Universitas Setia Budhi Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, menyiapkan program beasiswa kuliah gratis bagi masyarakat Lebak. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTE.COM, LEBAK - Universitas Setia Budhi Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, menyiapkan program beasiswa kuliah gratis bagi masyarakat Lebak

Beasiswa tersebut bernama 'Setia Budhi Membangun Desa'. 

Ada enam jurusan yang dapat dipilih calon peminat program beasiswa tersebut, antara lain:

  • Pendidikan Bahasa Inggris
  • Pendidikan Sejarah
  • PG Paud
  • Teknik Industri
  • Teknik Kimia
  • Ilmu Pemerintahan. 

Baca juga: Universitas Setia Budi Rangkasbitung Sudah Terima 107 Calon Sarjana Penggerak Desa di Lebak-Banten 

Penanggung jawab rekrutmen program beasiswa Setia Budhi Membangun Desa, Wandi Asayid menyebut, dari enam jurusan yang tersedia masing-masing kuotanya 10 orang, dengan jumlah keseluruhan 60 orang. 

Calon mahasiswa yang sudah mendaftarkan diri dan mengikuti program Setia Budi Membangun Desa sudah ada 15 orang. 

"Bagi pelajar yang belum kuliah, kami menyiapkan itu. Dan itu sudah berjalan di Minggu lalu, baik dengan jejaring alumni, jejaring desa melalui kolaborasi," katanya kepada TribunBanten.com, Minggu (5/10/2025). 

"Jadi masih ada peluang silahkan untuk warga Lebak yang berminat melanjutkan ke perguruan tinggi," sambungnya. 

Wandi mengatakan, syarat untuk mengikuti program beasiswa tersebut, antara lain fotocopy KTP, KK, Ijazah terkahir, pas foto 4x6 satu lembar dan surat rekomendasi dari desa. 

Program beasiswa 'Setia Budi Membangun Desa' bebas dari pembayaran SPP maupun uang bangunan. Namun, mahasiswa hanya cukup mengeluarkan biaya KKN dan magang. 

"Itu ada, cuma tidak besar. Dan tidak akan habis dalam satu periode itu Rp3 sampai Rp4 juta palingan. Artinya sangat membantu menurut saya," katanya. 

Baca juga: Gubernur Banten Andra Soni Was-was Insiden Radioaktif Cesium-137 di Cikande Ancam Investasi

Wandi menjelaskan, kehadiran program beasiswa tersebut semata-mata bertujuan untuk membangun kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten Lebak

Terlebih, secara indeks pembangunan manusia (IPM) di Lebak masih terbilang cukup rendah. 

Belum lagi, tambah Wandi, rata-rata lama pendidikan di Lebak masih cukup rendah.

"Jadi tujuannya kita ingin sama-sama membangun. Karena berdasarkan data pendidikan di Lebak masih rendah, kalau tidak salah baru 5,3 atau 6,3 persen," jelasnya. 

Menurut Wandi, untuk mengatasi itu semua diperlukan kerja sama antara kampus dan pihak pemerintah daerah.

"Kerja bersama lah kira-kira. Seperti kampus, lembaga, maupun pihak sekolah itu sendiri. Kasih motivasi mulai dari tingkat SMA kan, biar pada sekolah," pungkasnya. 

 

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved