Apakah Lulusan SMK-SMA Bisa Ikut Daftar Program Magang Pemerintah Bergaji? Ini Penjelasannya

TRIBUNBANTEN.COM - Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kembali membuka Program Magang Bergaji 2025.

Program ini menjadi salah satu bagian dari 8 Paket Akselerasi Ekonomi Nasional 2025 yang bertujuan mencetak tenaga kerja muda siap kerja dan berdaya saing.

Namun, muncul pertanyaan di kalangan pencari kerja muda. Apakah lulusan SMA dan SMK bisa ikut program magang bergaji ini? Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca juga: Dibuka Hari Ini! Begini Cara dan Syarat Ikut Program Magang Pemerintah 2025 untuk Fresh Graduate

Jadwal dan Pelaksanaan Program Magang Bergaji Kemnaker 2025

Program Magang Bergaji Kemnaker akan dimulai pada 15 Oktober 2025 dan berlangsung selama enam bulan.

Pendaftaran dibuka mulai 7-13 Oktober 2025 melalui platform resmi SIAPKerja di laman maganghub.kemnaker.go.id.

Sebelum pendaftaran dibuka, seluruh perusahaan swasta dan BUMN diwajibkan mengunggah kebutuhan posisi magang ke dalam sistem SIAPKerja hingga 7 Oktober 2025.

Setelah data kebutuhan posisi selesai diunggah, peserta dapat memilih lowongan yang sesuai dengan jurusan dan minat mereka.

“Mulai 7 hingga 13 Oktober, calon peserta bisa mendaftar dan memilih posisi magang yang diinginkan,” jelas Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, dalam keterangan resminya.

Sasaran Peserta Program Magang Bergaji

Berdasarkan keterangan resmi Kemnaker, Program Magang Bergaji 2025 diperuntukkan khusus bagi lulusan Diploma (D1-D3) dan Sarjana (S1) yang berstatus fresh graduate maksimal 1 tahun setelah kelulusan.

Dengan demikian, lulusan SMA dan SMK belum dapat mengikuti program magang bergaji ini.

Namun, pemerintah berencana menyiapkan program magang vokasi terpisah yang akan difokuskan bagi lulusan pendidikan menengah kejuruan seperti SMK.

Syarat Pendaftaran Program MagangHub Kemnaker

Berikut syarat lengkap bagi calon peserta Program MagangHub 2025: