Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung

Pengamat Intelijen Duga Ada Unsur Sabotase dalam Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung, Ini Indikasinya

Asumsi berikutnya, gedung "Korps Adhyaksa" telah beberapa kali terbakar, seperti pada 1979 dan 2003.

Editor: Abdul Qodir
Warta Kota/Alex Suban
Foto dengan menggunakan drone saat petugas pemadam kebakaran (Damkar) berusaha memadamkan api yang membakar Gedung Kejaksaan Agung RI di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu (22/8/2020) malam. Kebakaran tersebut diperkirakan terjadi mulai pukul 19.10 WIB. 

Kantor utama Kejagung terbakar, Sabtu (22/8/2020), sekitar pukul 19.10 WIB.

Api baru bisa diatasi menjelang dini hari. Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku kaget melihat kebakaran besar di Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta Selatan.

Menurut Mahfud, kebakaran tersebut sangat luar biasa karena kobaran api yang besar dan menghanguskan beberapa lantai.

Saking besarnya kobaran api,

Ia bahkan menduga kebakaran tersebut bukan berasal dari korsleting listrik.

"Ini kebakaran besar sekali saya kaget. Kalau listrik mungkin agak terbatas ininya, saya awam di bidang kebakaran tapi menurut saya ini seperti luar biasa sampai sekian lantai," ucap Mahfud dalam wawancara bersama Kompas Tv, Sabtu (22/8/2020) malam beberapa saat setelah kebakaran.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gedung Kejaksaan Agung Terbakar dengan Cepat, Pengamat Duga ada Unsur 'Sabotase',

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved