Alasan Bupati Tangerang Zaki Iskandar Hadiri Acara Haul Syekh Abdul Qadir, Gubernur Banten:Foto Lama

Suara miring nyaring terdengar pasca perayaan acara Haul Akbar Syekh Abdul Qodir Jailani karena menjadi kerumunan massa berjumlah besar

Editor: Yulis Banten
Twitter Front Pembela Islam
Haul Syeh Abdul Qodir Jailani di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (29/11/2020) dipenuhi oleh jemaah. 

TRIBUNBANTEN.COM, TANGERANG - Suara miring nyaring terdengar pasca perayaan acara Haul Akbar Syekh Abdul Qodir Jailani.

Acara yang diselenggarakan pada Minggu (29/11/2020), disebut menjadi kerumunan massa , padahal saat ini sedang pandemi Covid-19.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengakui turut hadir dalam acara Haul Akbar Syekh Abdul Qodir Jaelani.

Ahmde Zaki Iskandar mengaku mendapat undangan untuk hadir dalam acara yang digelar di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyah Cilongok, Kecamatan Pasar Kemis.

Kendati demikian, kehadirannya untuk memastikan acara tersebut dapat mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Baca juga: 5 Komjen Berpeluang Kuat Jadi Calon Kapolri, 2 Diantaranya Eks Kapolda Banten, Siapakah Mereka?

Sedangkan Gubernur Banten Wahidin Halim membantah hadir pada acara tersebut. 

Foto dirinya yang hadir pada acara tersebut, adalah hoax. Yang benar itu foto pada perayaan Haul Syekh Abdul Qadir Jailani sebelum pandemi Covid-19

Kerumunan Massa

Bupati Tangerang dan jajarannya sebenarnya sudah mengimbau agar warga tidak hadir pada acara Haul akbar tersebut.

Acara sebenarnya hanya boleh diikuti para santri dan pengurus di pondok pesantren.

Sayangnya, acara keagamaan tahunan tersebut justru berujung terjadinya kerumunan hingga jemaah membludak di kawasan Ponpes Al-Istiqlaliyah.

"Kehadiran saya bersama Kapolresta dan Dandim untuk membatasi jemaah agar tidak ke lokasi, kemudian kita juga melakukan upaya pembubaran kerumunan, kita di sana dari pagi," kata Ahmed Zaki Iskandar di kantornya.

Saat menghadiri acara haul tersebut, Ahmed Zaki Iskandar melihat jemaah yang berdatangan diduga bukan dari wilayah Tangerang Raya.

Baca juga: Teror Ali Kalora di Sigi, Polri Beberkan Sumber Pendanaan Organisasi, Terungkap Pemberian Kotak Amal

Namun, mereka berasal dari provinsi lainnya.

Terlebih, jemaah tersebut tidak memiliki id card khusus yang merupakan tamu undangan acara haul tersebut.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved