Pilkada Pandeglang

11 Kecamatan di Pandeglang Banjir, Ketua KPU: Bakal Berpengaruh terhadap Tingkat Partisipasi Pemilih

Kami akan rapat terlebih dahulu, kondisi begini tidak hanya terjadi di Pandeglang. Makanya hari ini kami akan rapat

Penulis: Rizki Asdiarman | Editor: Agung Yulianto Wibowo
Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
ilustrasi. Sungai Ciberang dan Sungai Ciujung di sebelah Utara serta Sungai Ciliman di Selatan, kabupaten Lebak, Banten meluap hingga mengakibatkan banjir 

Laporan wartawan TribunBanten.com, Rizki Asdiarman

TRIBUNBANTEN.COM, PANDEGLANG - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang, Ahmadi Suja'i memperkirakan bencana banjir yang melanda sejumlah kawasan Pandeglang akan berpengaruh pada menurunkan partisipasi pemilih pencoblosan Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember 2020.

"Bencana banjir akan berpengaruh terhadap tingkat partisipasi pemilih," ujar Ahmadi saat dihubungi, Selasa (8/11/2020).

Menurutnya, untuk saat ini pihak KPU Pandeglang akan menggelar rapat dengan stake holder terkait bagaimana pelaksanaan pencoblosan di tengah kondisi banjir.

Baca juga: Kabupaten Lebak Ditimpa Bencana Banjir dan Longsor, Sejumlah Wilayah Gelap Gulita

Baca juga: Bendungan Pamarayan Berstatus Bahaya, Waspada Banjir di Tol Tangerang-Merak

Baca juga: H-2 Jelang Pemungutan Suara, Lima Kecamatan di Kabupaten Serang Tergenang Banjir

"Kami akan rapat terlebih dahulu, kondisi begini tidak hanya terjadi di Pandeglang. Makanya hari ini kami akan rapat dulu membahas solusi," katanya. 

Ia mengaku, pihaknya tengah menginventarisasi tempat pemungutan suara (TPS) di sejumlah kecamatan yang terdampak banjir.

"Iya semoga saja banjir bisa cepat surut cepat agar proses pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 bisa berjalan sesuai tahapan," ucap Ahmadi. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang Surya Darmawan mengatakan ada 11 kecamatan di Pandeglang yang banjir. 

Banjir di Lebak Banten
Banjir di Lebak Banten (Humas BNPB)

Sebelas kecamatan itu adalah Munjul, Sobang, Cikesik, Sukaresmi, Sindangresmi, Picung, Panimbang, Patia, Angsana, Cigelis, dan Pagelaran.

Ribuan rumah warga terkena dampak bencana banjir tersebut. 

"Hingga saat ini, banjir masih merendam pemukiman warga di sejumlah kecamatan," ujarnya.

“Kami terus memantau kondisi banjir di sejumlah kecamatan,” lanjut dia.

BPBD Pandeglang mengimbau warga agar tetap waspada dengan meningkatnya curah hujan. (*)

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved