Puluhan Napi Tewas dalam Kerusuhan di Penjara, Korban Dipenggal dan Dimutilasi

Puluhan narapidana tewas akibat kerusuhan di dalam penjara. Insiden itu terjadi di Ekuador, salah satu negara di kawasan Amerika Selatan.

Editor: Glery Lazuardi
(AFP PHOTO/JOSE SANCHEZ LINDAO)
Pasukan keamanan diterjunkan di penjara Guayaquil, Ekuador, pada 24 Februari, buntut kerusuhan yang juga terjadi di dua penjara lainnya. Kerusuhan yang dipicu pertikaian antar geng besar tersebut menewaskan 79 napi, dengan ada yang dipenggal dan dimutilasi. 

Pakar keamanan Ricardo Camacho mengatakan, akar gesekan dipicu kematian seorang pemimpin kriminal pada Desember 2020.

Kematian itu menyebabkan geng besar terlibat kericuhan untuk mendapatkan monopoli kekuasaan di dalam penjara.

"Rivalitas itu menyebabkan ada tahanan yang dipenggal, dimutilasi, maupun jantungnya diambil. Sesuatu yang belum pernah kita lihat," kata Camacho.

Dia menerangkan para narapidana mempunyai waktu beberapa jam untuk bertindak sesuka hati, sebelum polisi datang dan mengendalikan situasi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "79 Napi Tewas dalam Kerusuhan Penjara Ekuador, Korban Dipenggal dan Dimutilasi"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved