BKN Tanggapi Soal Dugaan Kecurangan saat Seleksi CPNS 2021, Akankah Diulang?

Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Satya Pratama menanggapi permintaan DPR untuk menggelar ulang seleksi CPNS 2021.

TribunBanten.com/Desi Purnamasari
Pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) non-guru di Kabupaten Serang, di sebuah hotel di Kota Serang, Rabu (20/10/2021). 

TRIBUNBANTEN.COM - Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Satya Pratama menanggapi permintaan DPR untuk menggelar ulang seleksi CPNS 2021.

Diketahui, beberapa waktu lalu sempat viral di media sosial soal tweet dugaan kecurangan terkait seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) .

Informasi tersebut beredar luas pada Minggu (24/10/2021).

Baca juga: BKN Temukan Indikasi Kecurangan, Mungkinkah Tes CPNS 2021 Diulang?

Diketahui, akun Twitter @txtdaridgmbk yang memviralkan informasi tersebut bahkan membeberkan dugaan kecurangan yang terjadi dalam seleksi CASN di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah.

Dalam unggahan tersebut menyebut jika ada kecurangan terkait salah satu CASN mendapatkan nilai tertinggi hingga CCTV dan lokasi tes yang bisa diatur.

Selain itu, kecurangan bahkan disebut diduga terjadi sampai ke server Computer Assisted Test (CAT) BKN dengan modus remote access atau kendali jarak jauh.

Ramai jadi perbincangan, BKN bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) akhirnya menyelidiki.

Baca juga: Pesan Gubernur WH untuk CPNS Provinsi Banten: Jangan Berpikir Jadi Kaya, Tapi Pengabdian

Baca juga: Link Hasil SKD CPNS 2021 dan Arti Kode Kelulusan P, P/L, TL dan TH

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi II DPR RI  Junimart Girsang meminta agar pemerintah menggelar ulang seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021 secara menyeluruh.

Dilansir dari laman dpr.go.id, adanya dugaan kecurangan saat seleksi tersebut sehingga perlu melakukan seleksi ulang agar masalah tersebut dapat diselesaikan.

"Jadi biar clear kita mendesak agar seleksi CPNS 2021 itu diulang saja, secara menyeluruh seleksinya. Terlepas ada atau tidaknya anggaran. Ini konsekuensi," ujarnya.

Namun menurut, Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Satya Pratama, kecurangan dalam proses seleksi CPNS hanya terjadi di sebagian kecil titik lokasi.

"Kecurangan hanya terjadi di sebagian kecil tilok, dan terdeteksi," ungkapnya.

Namun sayangnya, pihaknya tak menjawab saat ditanya apakah proses seleksi CPNS 2021 perlu diulang atau tidak.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ada Dugaan Kecurangan saat Seleksi CPNS 2021, Akankah Seluruh Seleksi Diulang? Ini Kata BKN

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved