Tengah Malam Ratusan Driver Ojol Geruduk Mapolsek Pamulang, Diduga Anggotanya Dianiaya Oknum TNI
Beredar video ratusan pengemudi ojek online (ojol) menggeruduk Mapolsek Pamulang.
TRIBUNBANTEN.COM - Beredar video ratusan pengemudi ojek online (ojol) menggeruduk Mapolsek Pamulang.
Video ini beredar di media sosial. Video viral itu berdurasi 8 detik yang beredar dari pesan berantai aplikasi Whatsapp.
Baca juga: Rekan Seprofesi Diduga Dianiaya Anggota TNI AL, Sejumlah Pengemudi Ojol Geruduk Polsek Pamulang
Kapolsek Pamulang, Kompol Sujarwo, membenarkan hal tersebut.
Menurut dia, ratusan pengemudi ojek online menggeruduk Mapolsek Pamulang terkait kasus dugaan pemukulan yang dialami seorang pengendara ojek online.
Insiden dugaan penganiayaan pengendara ojek online (ojol) itu terjadi Minggu (9/1/2022) malam.
"Iya jadi ojol itu ke Polsek itu karena ada kesalahpahaman pada saat dia bersama dengan anaknya dipukul, karena faktor itulah," katanya saat dikonfirmasi, Pamulang, Kota Tangsel, Senin (10/1/2022).
Sujarwo menuturkan, kronologi bermula dari seorang pengemudi ojol sedang melintas di Jalan Mujaer, Bambu Apus, Pamulang, Kota Tangsel.
Namun, pengendara ojol yang sedang berboncengan dengan sang anak cekcok dengan seorang pengendara mobil hingga terjadi aksi pemukulan.
"Salah paham di jalan, versi dari si pengendara mobil sempat terhalang hingga turun gontok-gontokan tahu-tahu dipukul pengendara motor itu," ujarnya.
Baca juga: Digeruduk Ratusan Driver Ojek Online, Resto Mie Gacoan di Jogja Putuskan untuk Tutup Sementara
Sujarwo mengatkan bahwa aksi pemukulan terhadap pengemudi ojol tersebut dilakukan oleh oknum anggota TNI AL.
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Ratusan Ojol Geruduk Mapolsek Pamulang Terkait Kasus Penganiayaan, Pelaku Diduga Oknum TNI