Pedagang Kantin RSDP Serang Mengeluh Lapak Usaha Dibongkar, Kepala Koperasi Beri Penjelasan

Sejumlah pedagang di kantin RSUD Drajat Prawiranegara atau RSDP Serang mengeluh karena tempat usaha bakal dibongkar.

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
TribunBanten.com/Ahmad Tajudin
Tampilan kantin RSDP Serang yang baru masih dalam proses pembangunan. 

Sebetulnya, kata dia, para pedagang tidak menolak jika harus dipindahkan.

Namun mereka meminta waktu setelah tempat yang baru selesai dibangun.

Sebab menurutnya, para pedagang merasa kebingungan untuk menaruh alat-alat masak mereka.

Hal itu lantaran tempat kios yang baru saat ini belum selesai pembangunannya.

"Kata ketua Koperasi baru 80 persen, yang kita keluhkan kan tempat. Karena kita mau pindahkan barang ini ke mana, kalau tempat belum selesai," tukasnya.

Seorang pedagang lainnya yang juga tidak mau disebutkan namanya menuturkan hal yang sama.

Diakuinya bahwa para pedagang telah diberikan tenggat waktu selama 20 hari.

"Semuanya sama dikasih tahu bahwa diberi waktu 20 hari, dia (kepala koperasi,-red) nya juga ngga bohong bahwa masih ada waktu satu minggu lagi," katanya.

Namun disampaikannya, bahwa dirinya tidak tega melihat kepala koperasi.

Di mana pihak koperasi diminta untuk segera mengosongkan kios, lantaran kios tersebut akan segera dibangun tempat parkir.

Mengetahui hal itu, dirinya lebih memilih mengalah walaupun perjanjiannya masih ada waktu satu minggu lagi.

"Soalnya dia pusing, jadi ngga tega, yaudahlah saya mah ngalah aja" katanya.

Namun dirinya meminta waktu kepada pihak koperasi untuk bisa memberikan waktu kepada para pedagang.

Supaya para pedagang bisa mengeluarkan barang-barang dagangannya.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved