BPJS Kesehatan KC Tangerang

Sendang Bersyukur Persalinan Operasi Caesar Anak Ketiganya Lancar dan Tanpa Biaya Sepeser pun

Dia beberapa kali memanfaatkan kartu JKN-KIS yang dimilikinya, termasuk saat kelahiran anak keduanya.

dokumentasi BPJS Kesehatan Cabang Tangerang
Sendang Pinaka Siwi bersama suaminya setelah proses persalinan anak ketiganya berjalan lancar melalui operasi caesar. Perempuan berusia 27 tahun ini adalah satu di antara peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari segmen Peserta Penerima Upah. 

TRIBUNBANTEN.COM - Sendang Pinaka Siwi bersyukur proses persalinan anak ketiganya berjalan lancar melalui operasi caesar.

Perempuan berusia 27 tahun ini adalah satu di antara peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari segmen Peserta Penerima Upah.

Istri Hazam Maubarak (34) ini terdaftar JKN-KIS sejak 2018.

Dia beberapa kali memanfaatkan kartu JKN-KIS yang dimilikinya, termasuk saat kelahiran anak keduanya.

Sendang mengaku tidak dikenai biaya sepeser pun.

Baca juga: Gelar Forum Komunikasi dan Kemitraan, BPJS Kesehatan Tangerang Bahas Percepatan UHC

Pada 2019, dia melahirkan anak kedua melalui operasi caesar.

"Saya dioperasi karena indikasi medis," katanya melalui rilis yang diterima TribunBanten.com, Rabu (15/6/2022).

Selama perawatan, Sendang mengikuti prosedur yang sudah ditentukan sehingga tidak mengeluarkan biaya sama sekali.

"Semua ditanggung BPJS Kesehatan," ucapnya.

Sendang juga memanfaatkan kartu JKN-KIS untuk mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan yang dikunjungi sejak mengandung sampai proses persalinan anak ketiganya.

Mendekati hari perkiraan lahir, posisi bayi di dalam rahim sungsang (kepala berada di atas).

Persalinan normal sulit dilakukan, sehingga dokter spesialis Obgyn menganjurkan untuk dilakukan tindakan operasi caesar.

Sendang merasakan kemudahan saat menggunakan Kartu JKN-KIS untuk proses persalinannya.

Baca juga: BPJS Kesehatan Paparkan JKN-KIS kepada Badan Usaha Kota Tangerang dan Tangerang Selatan

“Sama seperti persalinan kedua saya, sekarang pun saya sangat terbantu dengan adanya program JKN-KIS. Alhamdulillah, semua biaya persalinan ditanggung lagi oleh BPJS Kesehatan," ujarnya.

Dia mengaku tidak bisa membayangkan jika tidak ada JKN-KIS, biaya yang harus dikeluarkan cukup besar.

"Selain itu, pengurusan administrasi di rumah sakit juga sangat mudah. Kami datang sekitar pukul 09.00, 15 menit kemudian, saya sudah mendapat kamar,” kata Sendang.

Baca juga: BPJS Kesehatan Berikan Sosialisi JKN-KIS untuk Yayasan Muslim BSD - Al Azhar BSD Tangerang Selatan

Dia dan suaminya tak lupa mengucapkan terima kasih kepada petugas Rumah Sakit Ibu dan Anak Karunia Bunda yang telah membantu persalinannya.

Sendang pun sangat berterima kasih atas adanya program JKN-KIS yang diselenggarakan BPJS Kesehatan.

Tentunya dengan adanya program ini semua kekhawatirannya masyarakat tentang biaya pelayanan kesehatan dapat  terselesaikan oleh program JKN-KIS.

Semoga program JKN-KIS dapat terus berjalan untuk membantu masyarakat dalam memperoleh hak sehatnya. (adv)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved