Usai NasDem Usul Usung Anies hingga Ganjar Tuk Jadi Capres, Giliran PDIP Bakal Gelar Rakernas Besok

Usai NasDem Usul Usung Anies hingga Ganjar Tuk Jadi Capres, Giliran PDIP Bakal Gelar Rakernas Besok

Editor: Ahmad Haris
(TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) bersama Ketua DPP Bidang Polkam DPP PDI Perjuangan Puan Maharani (kiri) dan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (kanan) menyanyikan lagu Indonesia Raya saat pembukaan Rapat Koordinator Bidang Politik dan Keamanan dengan perwakilan dari 34 DPD di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Kamis (3/5/2018). Rapat Koordinasi membahas persiapan daerah-daerah yang melakukan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019. 

TRIBUNBANTEN.COM - Setelah Partai NasDem menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas), dan akan mengusung salah satu dari tiga nama, yaitu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Andika Perkasa sebagai capres.

Kini giliran PDIP yang akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas).

Mengutip Tribunnews.com, dalam Rakernas yang kedua tahun 2022 ini bertempat di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Baca juga: Ganjar Pranowo Tegaskan Dirinya Tetap PDIP setelah Direkomendasikan sebagai Capres oleh NasDem

Gelaran Rakernas II itu akan berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa, 21-23 Juni 2022.

Rakernas itu akan dibuka oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Presiden Joko Widodo yang merupakan kader PDI Perjuangan (PDIP) dijadwalkan hadir di kegiatan tersebut.

“Acara Rakernas ini akan dibuka oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Presiden Joko Widodo dijadwalkan memberi sambutan di Rakernas,” kata Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Jakarta, Senin (20/6/2022).

Hasto menuturkan bahwa Rakernas PDIP kali ini mengusung tema 'Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat'. Dengan sub tema 'Desa Taman Sari Kemajuan Nusantara'.

Hasto menjelaskan, seperti yang pernah diungkap Megawati Soekarnoputri, bahwa Indonesia memiliki kepentingan yang besar untuk memastikan pembangunan desa.

Bahwa pembangunan Indonesia ke depan dimulai dari desa.

Bagi PDIP, kata Hasto, desa adalah ujung tombak pemerintahan, yang berada di garda terdepan pelayanan publik, sekaligus tempat hidup tradisi dan adat istiadat.

"Desa adalah taman sari kearifan lokal nusantara. Itulah sumber kebudayaan dan kepribadian bangsa. Membangun Indonesia harus dimulai dari desa dengan program pembangunan di segala bidang kehidupan, berbasis pada hasil riset nasional.

Sehingga ke depan harus ada optimalisasi peran peneliti dan perekayasa di kampus-kampus yang mengolah sumber daya di desa,” papar Hasto.

Dengan tema ini, lanjut Hasto, PDIP ingin memperjuangkan perbaikan kehidupan rakyat melalui keputusan-keputusan politik yang jelas. Sehingga benar terwujud lah membangun Indonesia dari desa.

“Desa kuat, Indonesia maju dan berdaulat," tegas Hasto.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved