Sepak Terjang Tito Karnavian yang Kini Rangkap 2 Jabatan Menteri, Pernah Tangkap Tommy Soeharto!
Mendagri Muhammad Tito Karnavian ditunjuk merangkap jabatan sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Ad Interim.
TRIBUNBANTEN.COM - Muhammad Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI saat ini telah ditunjuk merangkap jabatan sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Ad Interim.
Presiden Joko Widodo menunjuk Tito merangkap jabatan menteri untuk sementara waktu selama 12 hari ke depan.
Jenderal Polisi (Purn) Prof Drs H Muhammad Tito Karnavian, MA, PhD lahir di Palembang, Sumatra Selatan, 26 Oktober 1964.
Baca juga: Presiden Jokowi Tunjuk Mendagri Tito Karnavian Rangkap Menpan RB Ad Interim, Surat Resmi Dirilis
Tito masuk pendidikan AKABRI pada tahun 1987 karena gratis, dan tidak ingin membebankan biaya orang tuanya.
Ia kini ditunjuk merangkap jabatan di lingkaran Istana, Tito Karnavian memang memiliki pengalaman matang selama mengabdi di Korps Bhayangkara.
Salah satu kasus yang membuat namanya dikenal publik, adalah saat memburu putra bungsu presiden RI kedua Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto.
Saat itu Tito Karnavian masih menjabat sebagai Kepala Satuan Reserse Umum Polda Metro Jaya, dengan pangkat Komisaris Polisi.
Pada Rabu, 28 November 2001, penggerebekan pun dilakukan untuk menangkap Tommy yang tengah tidur.
Penangkapan Tommy dinilai Kapolri saat itu, Jenderal S Bimantoro, sebagai salah satu prestasi Polri.
Tidak hanya kenaikan pangkat, penangkapan Tommy Soeharto pun menjadi salah satu momentum dalam karier Tito Karnavian.
Hingga akhirnya beberapa tahun lalu ditunjuk menjadi calon tunggal Kapolri.
Tito Karnavian menjadi Kapolri termuda, dan melompati empat angkatan di atasnya dan dilantik pada 3 Juli 2016.
Baca juga: Sri Mulyani, Tito hingga hingga Anies Masuk Radar Cawapres PKB, Capresnya Tetap Muhaimin Lho!
Setelah menduduki posisi Kapolri, ia pensiun muda, ia ditunjuk menjadi Mendagri.
Selama di kepolisian, sejumlah jabatan pernah ia emban.
Mulai dari Kapolda Papua, Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena) Polri, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
SUMBER: Tribunnews
