Gelagat Aneh Brigadir J di Kediaman Ferdy Sambo: Todongkan Senjata ke Foto dan Pakai Parfum Putri

Ajudan Irjen Ferdy Sambo memberikan pengakuan lain terkait perilaku Brigadir J sebelum tewas. Brigadir J disebut pernah beberapa kali ditegur sesama

Editor: Glery Lazuardi
(TRIBUN/ISTIMEWA)
Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo dan Brigadir J. Ajudan Irjen Ferdy Sambo memberikan pengakuan lain terkait perilaku Brigadir J sebelum tewas. Brigadir J disebut pernah beberapa kali ditegur sesama ajudan karena kepergok melakukan hal aneh. Satu di antaranya menodongkan senjata api ke arah foto Irjen Ferdy Sambo . 

TRIBUNBANTEN.COM - Ajudan Irjen Ferdy Sambo memberikan pengakuan lain terkait perilaku Brigadir J sebelum tewas.

Brigadir J disebut pernah beberapa kali ditegur sesama ajudan karena kepergok melakukan hal aneh.

Satu di antaranya menodongkan senjata api ke arah foto Irjen Ferdy Sambo .

Informasi ini disampaikan kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo , Arman Hanis , Sabtu (30/7).

Baca juga: Irjen Napoleon Minta Sosok di Balik Tewasnya Brigadir J Muncul: Ngaku Saja, Penjara Tak Susah

Arman mengaku menerima sejumlah informasi dari ajudan Sambo terkait perilaku Brigadir J .

Sebelum insiden penembakan yang terjadi pada 8 Juli lalu, ajudan melihat ada keanehan pada sikap Brigadir J

Pertama, Brigadir J diduga menggunakan barang milik istri Sambo, Putri Candrawathi berupa parfum.

"Pernah Josua juga ditegur karena pakai parfumnya Ibu PC. Ini semua yang disampaikan oleh Adc,” ujar Arman kepada wartawan, Sabtu (30/7/2022).

Kedua, Brigadir J kepergok menodongkan senjata api ke arah foto Irjen Sambo.

"Informasi dari ajudan, bahwa Josua diduga pernah mengarahkan senjatanya ke foto Pak Kadiv Propam (Irjen Sambo). Itu ditegur juga oleh ajudan. Saya tidak tanya lagi sering apa tidak (dugaan menodongkan senjata ke foto Sambo). Tapi pernah,” jelas Arman.

Dikutip dari Tribunnews.com, hal itu membuat ajudan lain menegurnya.

Arman tidak menyebutkan kapan kejadian itu berlangsung serta ajudan mana yang memberikan pengakuan.

Terkait kebenarannya, Arman akan menunggu keterangan lengkap dari Komnas HAM terkait hasil pemeriksaan seluruh ajudan Irjen Sambo.

"Saya juga menunggu hasil yang disampaikan dari ajudan ke Komnas HAM . Kan sudah diperiksa semua," tutur Arman.

Sebelumnya, enam ajudan termasuk Bharada E telah menjalani pemeriksaan di kantor Komnas HAM , Selasa (26/7).

Baca juga: Bharada E Soal Insiden di Rumah Ferdy Sambo: Tembak Brigadir J karena Refleks, Kejadian Sangat Cepat

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved