Harga Telur di Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak Naik Jadi Rp 30 Ribu per Kilogram
Harga telur ayam di Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak kembali naik, kenaikan harga telur dimulai sejak hari Sabtu (13/8/2022).
Penulis: Nurandi | Editor: Ahmad Haris
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Harga telur ayam di Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten kembali naik, Selasa (16/8/2022).
Kenaikan harga telur sudah terjadi sejak hari Sabtu (13/8/2022).
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh pedagang telur ayam di Pasar Rangkasbitung, Udin.
Baca juga: Harga Telur Ayam di Kabupaten Serang Meroket, Tembus Rp 29 Ribu per Kilogram
Ia mengatakan, saat ini harga telur ayam menyentuh di angka Rp 30.000 per kilogram, yang semula harganya Rp 25.000 per kilogram.
"Kenaikan dari minggu lalu, saat ini memang sudah ke angka Rp 30.000 per kilogram, sebelumnya di awal bulan Agustus masih normal Rp 25.000 per kilogram," katanya saat berada di Pasar Rangkasbitung, Selasa.
Menurutnya, kenaikan harga telur saat ini, membuat beberapa permintaan di tempatnya turun dibandingkan pada bulan Juli.
"Sekarang turun untuk permintaan, biasa dari telur itu bisa menjual hingga 30 hingga 50 kilogram telur," ujarnya.
Dalam sehari, katanya, keuntungan yang didapat jika harga telur dalam keadaan normal bisa mencapai Rp 1.500.000.
Namun untuk saat ini keuntungan yang didapat hanya mencapai Rp 500.000.
Saat ini Udin hanya bisa menghabiskan 13-16 kilogram telur saja dalam sehari, karena harga telur yang tinggi saat ini.
"Jadi permintaan turun, dan keuntungan juga menurun, karena harga saat ini yang mencapai Rp 30.000 per kilogram," katanya.
Kenaikan harga telur tersebut dipicu karena menurunnya pengiriman dari pihak distributor atau peternak ayam petelur, sehingga membuat harga telur ayam saat ini mengalami kenaikan.
Sementara Yeni, pembeli telur ayam di Pasar Rangkasbitung mengatakan, harga telur saat ini membuat dirinya mengurangi pembelian telur.
Baca juga: Harga Telur di Kabupaten Serang Meroket Naik, Pedagang Ecer Tidak Berani Stok : Takut Engga Laku
"Biasanya harganya murah, Rp 25.000 hingga Rp 27.000, tapi sekarang Rp 30.000 per kilogram," ujarnya saat berada di Pasar Rangkasbitung.
Dirinya mengharapkan, agar ke depannya harga telur ayam cepat turun, dan masyarakat juga tidak kesulitan.
"Sekarang tinggi, harapannya cepat turun saja buat harga telur ayamnya di Pasar Rangkasbitung," ucapnya.