KTT G20
2.133 Jurnalis Bakal Meliput Kegiatan KTT G20, Pemerintah Siapkan Mobilitas Akses
Ada sebanyak 430 media lokal dan internasional yang bakal meliput Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20
TRIBUNBANTEN.COM - Usman Kamsong, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, mengatakan ada sebanyak 430 media lokal dan internasional yang bakal meliput Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20.
Usman Kamsong mengatakan ada sebanyak 2.133 jurnalis turut meliput kegiatan KTT G20.
Dari jumlah tersebut, 2.051 jurnalis akan meliput secara langsung, sedangkan sisanya, meliput secara virtual.
Perhelatan KTT G20 diagendakan akan berlangsung pekan depan atau tanggal 13 sampai 17 November 2022 di Bali.
Baca juga: Dampak KTT G20, Diprediksi Bakal Mendatangkan Banyak Wisatawan Asing ke Indonesia
Segala persiapan untuk mendukung KTT G20 itu telah rampung dilakukan, termasuk untuk media.
Ada 430 media, dari 364 media internasional dan 71 media nasional, sebagaimana yang dikatakan Usman Kamsong.
"Total ada 430 media yang terdiri dari 364 media internasional dan 71 media nasional," jelas Usman dalam konferensi pers #G20Updates secara virtual, Rabu (9/11/2022).
"Media Bali, kemudian juga beberapa media daerah dan ada juga media yang berkantor pusat di Jakarta," kata Usman
"Jurnalis yang terakreditasi 2.133 orang. 2.051 jurnalis akan hadir meliput secara langsung dan ada 82 jurnalis yang meliput secara virtual," sambungnya.
Baca juga: KTT G20 Bali: Amankan Pemimpin Negara dengan 12 Kapal Perang RI dan 3000 Personel TNI AL
"Kami ini untuk yang virtual menyiapkan WhatsApp Group, untuk mendistribusikan press rilis, kemudian video, audio melalui WhatsApp."
Usman menegaskan, nantinya para jurnalis nasional maupun internasional akan dikumpulkan dalam satu area yakni Media Center yang telah disediakan
Sedangkan jurnalis yang meliput pada area utama, hanya jurnalis yang tergabung dalam media official terdiri dari fotografer dan videografer.
"Jadi ada tiga yang bisa meliput di venue. Pertama adalah host media, official media dan official traveling press (OTP)," tuturnya.
Baca juga: Jelang KTT G20, Jaringan Jurnalis Peduli Sampah Resmi Dilantik: Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan
Usman juga menerangkan, transportasi konvensional nantinya akan dibatasi pada saat perhelatan KTT G20 berlangsung.
Pihaknya telah menyediakan bus dan motor listrik sebagai mobilitas akses bagi rekan media.
