Pengakuan Pelaku Pembunuhan Dua Pria di Kebun Karet Lebak: Korban Minta Dicarikan Dukun Santet
MT (36), pelaku pembunuhan dua pria di kebun karet Lebak, Banten mengungkap korban sempat minta dicarikan dukun santet.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - MT (36), pelaku pembunuhan dua pria di kebun karet Lebak, Banten mengungkap korban sempat minta dicarikan dukun santet.
Menurut dia, korban WD (39) warga Jakarta Utara melalui KJA alias Kevin (48) warga Kalimantan Timur meminta hal tersebut.
"Korban tadinya minta dicariin dukun santet, buat nyantet ibu mertua dan adik iparnya," ujarnya kepada awak media saat di Polda Banten, Senin (16/1/2023).
Baca juga: Kasus Pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo Dituntut Penjara Seumur Hidup
MT mengaku sebetulnya dirinya tidak mempunyai kenalan dukun.
Kemudian mengalihkan ke temannya, untuk mencarikan dukun yang diminta korban.
Seolah-olah tahu dan kenal dengan dukun, MT pun meyakinkan korban untuk mendatangi Petilasan yang berada di Kecamatan Kragilan.
"Lalu (korban,-red) dianterin ke Petilasan buat ngobrol langsung (sama temen,-red) ke Petilasan," katanya.
Diketahui saat itu korban menemui MT di RS. Hermina Ciruas untuk membicarakan soal dukun.
Pertemuan itu terjadi pada Kamis (12/1/2023) antara MT dengan korban WD dan korban KJA.
Setelah menyarankan korban untuk mendatangi Petilasan, korban pun menyanggupi.
"Akhirnya dia (korban,-red) penasaran, makanya dianterin ke Petilasan," terangnya.
Diakui MT, dirinya sebetulnya tidak mempunyai kenalan ataupun mengetahui dukun yang bisa menyantet sesuai permintaan korban.
Namun hal itu ia lakukan, dengan niat ingin menguasai harta benda dari korban.
MT mengaku awalnya tidak berniat membunuh para korban.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Berencana Brigadir J, Kuat Maruf dan Ricky Rizal Dituntut 8 Tahun Penjara
Dikarenakan faktor ekonomi, kata dia, dirinya nekat menghabisi korban meskipun dirinya kenal dengan salah satu korban.
"Karena faktor ekonomi saja, hutang piutang sekitar Rp 6 juta lebih. Ngga punya jalan lain, ini mentok terakhir," ungkapnya.
Untuk diketahui, warga Kabupaten Lebak, Banten digegerkan atas penemuan dua orang jasad laki-laki.
Mereka diketahui berinisial WD (39) warga Jakarta Utara dan KJA alias Kevin (48) warga Kalimantan Timur.
Peristiwa terjadi di Perkebunan Karet di Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak pada Jumat (13/01/2023) kemarin sekitar pukul 08.00 WIB.
WD merupakan seorang pekerja wiraswasta, sedangkan KJA merupakan seorang driver yang bekerja pada WD.
Keduanya dibunuh oleh empat orang pelaku asal Serang, Banten berinisial MT (36), SM (30), MA (30) dan SP (40).
Baca juga: Tiga Bulan Lebih Polres Lebak Tak Kunjung Ungkap Pelaku Pembunuhan Pasutri di Cipanas
MT merupakan pelaku utama yang diketahui merupakan warga Kecamatan Ciruas Kabupaten Serang.
Kemudian SM warga Kecamatan Walantaka, Kota Serang serta MA (30) dan SP (40) yang diketahui merupakan warga Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang.

Kabar Duka! Balita Gizi Buruk yang Diduga Ditolak RS Hermina Ciruas Meninggal Dunia Hari Ini |
![]() |
---|
Anggota DPRD Dede Rohana Putra Usulkan Tukin ASN Pemprov Dipotong 50 Persen untuk Pembangunan Banten |
![]() |
---|
Cuaca Banten Hari Ini, Jumat 5 September 2025 di Cilegon, Serang, Pandeglang, Lebak hingga Tangerang |
![]() |
---|
Kasus Dugaan Keracunan Menu MBG di SMPN 1 Kramatwatu, Ombudsman Banten Lakukan Investigasi |
![]() |
---|
Wabup Pandeglang Iing Andri Supriadi Ajak Warga Dukung Adhyaksa FC Banten Berlaga di Liga 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.