Paket Kiriman Bernilai Tinggi Digondol Maling, SiCepat Express Rangkasbitung Siap Ganti Rugi

Demi kepercayaan pelanggan, pihak SiCepat Express Rangkasbitung menyatakan dengan tegas akan mengganti semua kerugian pelanggan atas insiden pencurian

Penulis: Nurandi | Editor: Siti Nurul Hamidah
TribunBanten.com/Nurandi
Gudang SiCepat Express yang dibobol maling, Jalan Sunan Kalijaga, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Kamis (2/1/2023) 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - SiCepat Express Rangkasbitung alami kerugian besar usai kantornya dibobol maling pada Kamis (2/1/2023) lalu.

Buntut dari pembobolan tersebut, sebanyak 52 paket pelanggan bernilai tinggi berhasil digondol maling.

Tak tanggung-tanggung paket yang ditargetkan maling pun bukan paket bernilai rendah, melainkan barang elektronik dengan harga ganti rugi yang besar.

Demi kepercayaan pelanggan kepada SiCepat, pihak SiCepat Express Rangkasbitung menyatakan dengan tegas akan mengganti semua kerugian pelanggan atas insiden pencurian tersebut.

Baca juga: Kantor Dibobol Maling, Sicepat Expres Rangkasbitung Merugi Rp 40 Juta

Kepala kantor SiCepat Express Rangkasbitung, Iman mengatakan, dari 52 paket yang berhasil dicuri kebanyakan barang elektronik yang bernilai tinggi.

"Jadi dari paket yang hilang tersebut rata-rata barang elektronik, yakni ada 6 paket merupakan handphone yaitu jenis iPhone X dan Samsung S 22," katanya saat dihubungi TribunBanten.com, Jumat (3/2/2023).

Oleh karena itu, SiCepat Express Rangkasbitung tercatat mengalami kerugian puluhan juta atas kejadian pencurian tersebut.

"Akibat pencurian ini, kami (SiCepat Express Rangkasbitung-red) mengalami kerugian besar, mencapai Rp 40 juta lebih, dari hasil pendataan," ujarnya.

Baca juga: Bongkar Kasus Pencurian Lampu PJU, Satreskrim Polres Lebak Dapat Penghargaan dari Kemenhub

Diketahui Kantor SiCepat Express Rangkasbitung dibobol pada Kamis 2 Februari 2023 kemarin, pada pukul 01.00 WIB dinihari.

Keadaan dalam kantor Sicepat juga berantakan setelah dibobol maling yang berjumlah 2 orang tersebut.

Sebelumnya kejadian yang sama juga pernah terjadi pada 5 Desember 2023 lalu, yakni ada puluhan paket yang hilang.

Iman mengungkapkan bahwa pencurian kali ini lebih parah, dari kejadian sebelumnya karena pelaku merusak CCTV dan merusak peralatan dalam kantor.

Baca juga: 16 Ekor Kambing Warga Lebak Raib Dicuri, Disembelih di Lokasi Jeroannya Dibuang ke Kandang

"Kalo waktu itu kerugiannya masih dibawah Rp 15 juta, tapi untuk yang sekarang mencapai Rp 40 juta," katanya.

Dirinya menambahkan untuk pelanggan atau masyarakat yang kehilangan paketnya, akan mendapat biaya ganti rugi.

"Pihak kami akan mengganti, karena hal tersebut sudah menjadi tanggung jawab bagi kami dan kantor pusat," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved