Paket Kiriman Bernilai Tinggi Digondol Maling, SiCepat Express Rangkasbitung Siap Ganti Rugi

Kondisi Kantor SiCepat Express Rangkasbitung yang tidak dijaga oleh Satpam maupun kurir selama 24 jam, menjadi bahan evaluasi untuk mengamankan toko tersebut.

Kronologi

Pelaku pencurian masuk melalui pintu belakang  kantor, dengan cara membobol gembok pada pintu hingga rusak.

Insiden pencurian itu terekam CCTV dengan pelaku sebanyak 2 orang.

"Jadi pas mau masuk toko, terekam CCTV kantor di bagian luar," kata Kepala Cabang Sicepat Rangkasbitung, Iman, saat ditemui TribunBanten.com, pada Kamis (2/2/2023).

Insiden pencurian itu diketahui saat pegawai hendak membuka kantor, pada Kamis sekira pukul 07.00 WIB pagi.

Baca juga: Kantor Sicepat Expres Rangkasbitung Dibobol Maling, Kepala Toko: Ini Bukan yang Pertama

Pegawai SiCepat Express Rangkasbitung kemudian melihat keadaan kantor mereka berantakan.

"Barang acak-acakan semuanya, dan saya cek ke belakang pintu kebuka dan bagian pintu di bobol karena bagian temboknya rusak," ujarnya.

Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com saat ini kurir atau pegawai di SiCepat Express Rangkasbitung, untuk sementara belum mengantarkan paketnya.

Para pegawai juga melakukan pendataan barang berharga yang hilang dan merapikan ratusan barang lainya yang tidak diambil.

Imam mengungkapkan bahwa maling tersebut mayoritas mengambil barang jenis elektronik dan barang-barang ukuran kecil.

Baca juga: Disperindag Lebak Ungkap Faktor Kelangkaan Minyakita di Pasar Rangkasbitung

Dirinya melanjutkan bahwa saat beraksi pelaku ada dua orang, saat masuk ke dalam toko.

"Dari yang terekam CCTV di bagian luar, itu ada dua orang pelakunya," ujarnya.

Iman menambahkan dalam menghilangkan jejek, para pelaku merusak CCTV yang ada di dalam kantor yakni ada dua CCTV yang rusak.

"Pelaku juga merusak CCTV dalam kantor, kabelnya diputus. Karena saat berada di dalam tidak terekam," tambahya.

Saat ini peristiwa pembobolan Kantor SiCepat Express Rangkasbitung dalam penanganan pihak Satreskrim Polres Lebak.