Tak Bisa Pastikan Jumlah Warga Banten Korban Gempa Turki, DPRD Minta Pemprov Komunikasi dengan Pusat

Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten, Heri Handoko meminta Pemerintah Provinsi Banten menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat.

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
Kolase Photo by Adem ALTAN & DHA (Demiroren News Agency)/AFP
Pandangan udara ini menunjukkan bangunan yang runtuh selama pencarian penyelamatan yang sedang berlangsung di Hatay, tenggara Turki, pada 9 Februari 2023, dua hari setelah gempa kuat melanda wilayah tersebut. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten, Heri Handoko meminta Pemerintah Provinsi Banten menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat terkait gempa di Turki.

Upaya membangun komunikasi itu, kata dia, diperlukan mengingat ada sejumlah warga dan mahasiswa asal Banten yang dikabarkan menjadi korban gempa.

"Saya kira harus dibangun komunikasi pemerintah provinsi dengan pemerintah pusat," ujar saat ditemui di kantor BPBD Provinsi Banten, Selasa (14/2/2023)

"Mahasiswa mana, berasal dari mana berapa jumlah mahasiswanya. Apakah perlu dibantu, supaya meringankan beban ya dari teman-teman mahasiswa asal Banten yang ada di Turki," sambungnya.

Baca juga: Pasca Gempa Turki, Nurul Anak Wakil Wali Kota Cilegon dan Sejumlah Mahasiswa Indonesia Bakal Pulang

Dia mengaku baru mengetahui adanya warga Banten terdampak gempa di Turki. Di mana kabarnya ada sekitar 15 orang mahasiswa asal Banten yang saat ini dievakuasi di KBRI Ankara, Turki.

"Nanti kita komunikasikan dengan pemerintah provinsi, saya juga baru mendengar nih, nanti informasi lengkapnya kita juga pengen tahu," ucapnya.

Terkait kabar mengenai kebutuhan mahasiswa di sana, yang meminta dikirimkan jaket hangat.

Lantaran di Turki saat ini dalam kondisi dingin, karena musim salju.

Heri menyampaikan bahwa pihaknya akan segera mengkomunikasikan dengan Pemprov Banten.

"Kira-kira bantuan dari pemerintah Provinsi Banten untuk mahasiswa-mahasiswa asal Banten itu seperti apa nantinya," katanya.

Pihaknya akan mencari tahu lebih jauh terkait jumlah mahasiswa atau warga Banten yang terdampak gempa.

Sebab dikarenakan informasi ini masih bersifat sementara, kata dia, bisa saja datanya lebih dari 15 orang.

Sehingga hal itu perlu dikomunikasikan oleh Pemprov kepada Pemerintah Pusat.

"Ini juga harus dibangun komunikasi nih, dengan BPBD, Dinas Sosial dan BNPB," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved