Tokoh Pendiri Banten Minta Pemprov Bantu Penataan dan Pembangunan di Kota Serang, Ini Alasannya

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG -Tokoh pendiri Banten, Embay Mulya Syarif meminta pemerintah provinsi (pemprov) untuk membantu penataan dan pembangunan di Kota Serang.

Menurut Embay Mulya Syarif, Pemprov Banten dinilai memiliki peran penting terhadap pembangunan di Kota Serang.

Sebab, kata Embay, Kota Serang merupakan ibu kota Provinsi Banten.

Baca juga: Kota Serang Tak Pantas Jadi Ibu Kota Provinsi, Pendiri Banten: Pembangunan Cukup Baik!

Oleh karena itu, sangat wajar jika Kota Serang mendapat perhatian khusus dari Pemprov Banten.

"Pemprov Banten harus ikut andil dalam penataan dan pembangunan Kota Serang, terutama dalam hal bantuan keuangan," katanya di Pemkot Serang, Rabu (15/2/2023).

Alasan lainnya adalah, karena  pendapatan asli daerah (PAD) Kota Serang hingga saat ini masih cukup minim.

Dimana, daerah berjuluk Kota Madani hanya mengandalkan PAD dari pendapatan retribusi parkir serta pajak daerah.

"Di sini (Kota Serang-red) tidak memiliki industri besar seperti daerah lain, pendapatannya cuma dari parkir, pajak restoran dan pajak hotel, itupun tidak banyak," katanya.

Sehingga, sudah sepatutnya, kata Embay, Pemprov Banten melakukan penataan secara maksimal terhadap ibu kotanya agar lebih layak disebut pusat kota.

Pria yang menjabat sebagai Ketua PBMA ini mengarahkan, agar Pemkot Serang melakukan inovasi dan mencari cara untuk membangun daerahnya.

Baca juga: Dikira Bakal Ditilang, Remaja Wanita Pelanggar Lalin di Kota Serang Ini Tersenyum Dapat Helm Gratis

Jangan hanya berpangku tangan menanti bantuan dari Pemprov Banten dan Pemerintah Pusat.

"Supaya bisa mendapatkan bantuan lebih besar, maka harus memiliki inovasi untuk membangun daerahnya," katanya.

Sementara itu, upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Serang dalam hal pembangunan sejauh ini dinilai sudah cukup baik.

"Ssjauh ini mulai dari peningkatan sisi infrastruktur mau pun pelayanan cukup baik. Meski tidak banyak mengalami perubahan besar," katanya.