Kata Maruf Amin Soal Sikap Sri Mulyani yang Copot Jabatan Ayah Mario Dandy: 'Sudah Tepat'

Maruf Amin beri tanggapan soal sikap Sri Mulyani yang copot jabatan Rafael Alun Trisambodo, ayah pelaku penganiayaan anak pengurus GP Ansor

Editor: Siti Nurul Hamidah
Kolase TribunBanten.com/Tribunnews/Tribun Jakarta
Wakil Presiden RI KH Maruf Amin beri tanggapan soal sikap Sri Mulyani yang copot jabatan Rafael Alun Trisambodo, ayah pelaku penganiayaan anak pengurus GP Ansor 

TRIBUNBANTEN.COM -  Wakil Presiden RI KH Maruf Amin beri tanggapan soal sikap Sri Mulyani yang copot jabatan Rafael Alun Trisambodo, ayah pelaku penganiayaan anak pengurus GP Ansor.

Diketahui Rafael Alun Trisambodo adalah Kepala Bagian Umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II yang dicopot jabatannya buntut dari kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya, Mari Dandy Satriyo (20).

Kasus tersebut kini sedang jadi perhatian publik, tak terkecuali wakil Wakil Presiden RI KH Maruf Amin yang juga ikut membuka suaranya.

Baca juga: Takut Bui, Kekasih Mario Dandy Bantah Jadi Pemicu Penganiayaan pada Anak Pengurus Ansor

Ia menilai soal sikap Sri Mulyani yang tegas copot jabatan Rafael Alun Trisambodo pada Jumat (24/2/2023).

"Saya kira tindakan Bu Menteri [Keuangan] itu sudah benar, ya kalau ada pejabat yang memamerkan hidup hedonis itu perlu diingatkan ya," ujar Ma'ruf di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Jumat (24/2/2023).

Ma'ruf Amin menilai langkah yang diambil Sri Mulyani terhadap Rafael sudah tepat.

Ma'ruf menganggap pejabat publik yang memamerkan gaya hidup hedonis memang harus diingatkan.

Sebab, lanjutnya, gaya hidup hedonis pejabat dapat menggerus kepercayaan publik kepada instansi pemerintah.

Baca juga: Rincian Lengkap Harta Kekayaan Ayah Mario Dandy, Anak Pejabat Pajak yang Aniaya Putra Pengurus Ansor

Wakil Presiden Maruf Amin meresmikan acara Pameran Turots Nusantara secara daring dari kediaman resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta Pusat, Selasa (8/2/2022).
Wakil Presiden RI KH Maruf Amin beri tanggapan soal sikap Sri Mulyani yang copot jabatan Rafael Alun Trisambodo, ayah pelaku penganiayaan anak pengurus GP Ansor (BPMI Setwapres via Tribunnews)

Sehingga dirinya menilai pejabat yang memamerkan gaya hidup bermewah-mewahan harus ditegur.

“Kepercayaan masyarakat itu penting. Karena itu kalau ada [pejabat bergaya hidup mewah], tindakan Bu Menteri tepat sekali," tutur Ma'ruf.

Kesederhanaan, menurut Ma'ruf, sangat penting untuk diaplikasikan di semua tingkat kehidupan masyarakat.

Sehingga, letupan-letupan yang dipicu akibat kesenjangan sosial dapat diminimalisir.

Baca juga: Pelaku Penganiaya Anak Pengurus Ansor Dikeluarkan dari Kampus, Pihak Universitas Mengecam

"Mengenai masalah hidup sederhana saya kira itu harus menjadi gaya hidup para pejabat dari atas sampai ke bawah, jangan sampai hidup itu [berlebihan/mewah]," pungkas Ma'ruf.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mencopot Rafael Alun Trisambodo (RAT) yang merupakan orangtua dari Mario Dandy Satriyo (MDS) dari tugas dan fungsinya di Kementerian Keuangan.

MDS merupakan pelaku penganiayaan anak dari GP Ansor. Adapun hal ini disampaikan Sri Mulyani dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (24/2/2023).

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved