Pemilu 2024
Ini 12 Nama Kader Golkar Banten yang Dipanggil Ketua Umum: Bakal Cagub, Cabup, dan Calon Wali Kota
para kader yang dipanggil mendapatkan arahan dan penugasan langsung dari Airlangga Hartarto.
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Sebanyak 12 kader dari Banten dipanggil Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Mereka yang dipanggil adalah orang-orang yang akan mencalonkan diri pada Pilkada 2024, baik tingkat provinsi, kota, maupun kabupaten di Banten.
Menurut Tatu, Partai Golkar memiliki dasar penilaian kelayakan bagi para kader yang akan menduduki jabatan-jabatan tertentu.
Baca juga: Gembong Sumedi Ditunjuk Jadi Tim Kampanye Daerah Anies-Muhaimin di Banten
“Dasar penilaiannya disebut PDLT, yakni prestasi, dedikasi, loyalitas, dan tidak tercela," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima TribunBanten.com, Rabu (22/11/2023).
Menurut Ratu Tatu, PDLT dapat menjadi alat bagi partai Golkar untuk mendeteksi kelayakan bagi kader untuk duduk pada jabatan, termasuk menjadi kepala daerah.
Selain itu, para kader yang dipanggil mendapatkan arahan dan penugasan langsung dari Airlangga Hartarto.
"Tentu penugasan paling utama, para kader yang dipanggil wajib mengawal dan memenangkan Pemilu 2024 di daerahnya masing-masing. Wajib mengawal kemenangan bagi Partai Golkar,” ujarnya.
Realisasi dari penugasan tersebut akan menjadi penilaian bagi Partai Golkar apakah layak atau tidak seorang kader diusung di pilkada.
“Untuk kemudian diberi tiket maju di pilkada serentak tahun depan,” ucapnya.
Tatu menegaskan, kemenangan Partai Golkar pada pemilu harus diraih dengan kebersamaan, kerja keras, dan cerdas dari semua kader .
“Seluruh kader di daerah harus meraih kemenangan dengan upaya bersama, penuh kebersamaan. Berbagi tugas, untuk lebih dekat menyakinkan masyarakat. Yakinkah bahwa kemenangan Golkar adalah pintu penguatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Baca juga: Golkar Umumkan Nama Bakal Calon Kepala Daerah 2024: Jaro Ade Maju Bupati Bogor, Airin di Banten
Airin Rachmi Diany adalah satu di antara 12 kader asal Banten yang dipanggil.
Bakal calon gubernur Banten dari Partai Golkar ini mengatakan penugasan dan pengarahan DPP Partai Golkar merupakan mekanisme yang harus dijalankan kader atau fungsionaris.
Mekanisme itu bagi mereka yang akan diusung pada jabatan tertentu, termasuk bagi calon kepala daerah.
“Satu tugas yang diberikan, bagaimana kami harus terus menyosialisasikan diri kepada masyarakat. Secara kuantitas, harus terukur melalui popularitas dan elektabilitas sebagai calon kepala daerah,” ucap wali kota Tangerang Selatan 2011-2021 ini.
Baca juga: Sukseskan Pemilu 2024, Menkumham Yasonna: Kami Komitmen Jaga Netralitas

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.