Bedah Janji Prabowo Bagi Makanan-Susu Gratis Jelang Kampanye di Banten, Bakal Telan Anggaran 400 T

TRIBUNBANTEN.COM - Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto, akan mengunjungi Banten dan Jawa Barat dalam rangka kampanye Pilpres 2024.

Ini merupakan kampanye perdana Menteri Pertahanan itu untuk Pemilu 2024

Kampanye Pemilu 2024 sudah dimulai sejak 28 November 2023, namun pada hari kerja, Prabowo Subianto memilih untuk bekerja sebagai Menhan.

Baca juga: AHY, Airlangga hingga Wiranto Turut Hadiri Rakornas TKN-TKD Prabowo-Gibran di Jakarta

Sehingga, mantan Danjen Kopassus itu baru melakukan kampanye pada akhir pekan ini.

Salah satu program unggulan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming adalah membagikan makanan dan susu gratis.

Di setiap kunjungan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 itu selalu membagikan makanan dan susu kepada warga

Tujuannya untuk mencegah stunting.

Nantinya, Prabowo-Gibran akan memberikan makan siang dan susu gratis kepada siswa sekolah.

Program makan siang dan susu gratis akan menelan anggaran sebesar Rp 400 T

TKN (Tim Kampanye Nasional) Prabowo-Gibran telah menjabarkan sumber dana Rp 400 T yang akan digelontorkan setiap tahun untuk program makanan dan susu gratis.

Sekretaris Jenderal TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan sumber dana untuk program makan dan susu gratis bisa didapat melalui pengalihan dana-dana APBN dari sejumlah sektor.

"Sumbernya ya dari refocusing dan realokasi uang fungsi pendidikan, perlindungan sosial dan dana kesehatan. Tergantung pada segmentasi orang bersangkutan," kata dia.

Nusron pun melirik bagaimana APBN Pendidikan di Indonesia yang kini mencapai Rp 660 Triliun.

Baca juga: Prabowo Subianto Kampanye di Lebak dan Pandeglang pada Sabtu Besok, Temui Kiai dan Ulama

Maka dari itu, ia percaya diri kalau Rp 400 Triliun untuk program makan dan susu gratis dapat terlaksana dengan strategi yang mengorbankan pembiayaan dari sektor-sektor lain.

“Kalo dilihat, anggaran pendidikan 2024 Rp660 triliun. Kalo makan siang untuk anak sekolah, ini masuk pendidikan atau tidak? Jadi sebenarnya kalau Rp400 triliun alokasinya sebenarnya sudah ada,” ujarnya.