Pilpres 2024

Rencana Cak Imin Bangun 40 Kota Setara Jakarta Disebut Pengamat Jargon Politik: Harus Realistis

Pengamat politik Yayat Supriyatna soroti soal pernyataan cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang sebut akan membangun 40 kota setara Jakarta

|
Editor: Siti Nurul Hamidah
WartaKotalive.com/Yolanda Putri Dewanti
Pengamat politik Yayat Supriyatna soroti soal pernyataan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang sebut akan membangun 40 kota setara Jakarta 

TRIBUNBANTEN.COM - Pengamat politik Yayat Supriyatna soroti soal pernyataan cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang sebut akan membangun 40 kota setara Jakarta.

Yayat Supriyatna dengan gamblang menyebut bahwa rencana cawapres nomor urut 01 itu tidak realitis dan hanya jargon politik

Menurutnya perlu kajian mendalam soal membangun 40 kota seperti Jakarta.

"Namanya jargon politik ya bebas saja, tapi kan harus realistis," ujar Yayat.

"Ini bukan perkara mudah, dan tidak hanya sekedar soal apakah cukup waktu selama lima tahun mengerjakannya," imbuh Yayat.

Baca juga: Pakar Mikro Ekspresi Sebut Gibran Gunakan Teknik Hipnoterapi saat Debat Cawapres, Tiru Gaya Jokowi

Jika parameternya adalah Jakarta, diperlukan Key Performance Indikator, apa yang dimiliki Jakarta yang mau ditiru pembangunannya.

"Apa mau ditiru macetnya, banjirnya atau minimnya ketersediaan air bersih?"

Apa mungkin bisa membangun 40 Kota seperti Jakarta dengan APBD Rp80 Triliun dengan jumlah penduduk di atas satu juta jiwa.

Tentu harus dikaji secara mendalam sesuai Key Performance Indikator tadi," imbuhnya.

Menurut Yayat, Jakarta dengan anggaran Rp 80 triliun saja, berbagai masalah masih belum tertasi.

Mulai dari banjir, kemacetan hingga ketersediaan air bersih.

Kemudian soal hunian di Jakarta yang mahal dan juga sulitnya mencari lahan.

Baca juga: Pakar Mikro Ekspresi Sebut Gibran Gunakan Teknik Hipnoterapi saat Debat Cawapres, Tiru Gaya Jokowi

Pengamat politik Yayat Supriyatna soroti soal pernyataan cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang sebut akan membangun 40 kota setara Jakarta
Pengamat politik Yayat Supriyatna soroti soal pernyataan cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang sebut akan membangun 40 kota setara Jakarta (Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri)

"Sekarang saja program rumah DP 0 rupiah tidak terealisasi dengan baik, " kata Yayat.

Jakarta yang memiliki konsep modern, juga belum tentu bisa diimplementasikan di semua kota. "Intinya, Harus jelas apa yang mau ditiru dari Jakarta," tegas Yayat.

Jakarta adalah kota termahal dengan biaya hidup ideal mencapai Rp15 juta per bulan.

"Jadi 40 kota itu, gajinya harus tinggi-tinggi dan ekonomi harus naik. Tapi harus dicari apa penggeraknya agar kota-kota bisa maju, " ujarnya.

"Kalau pendapatan warganya tidak tinggi, investor juga tidak akan berani bangun sekolah, properti atau mal di sana. Karena penduduknya tidak mampu, " kata Yayat

Jakarta menurut Yayat juga lengkap, punya transportasi massal yang sudah mulai terintegrasi, punya pelabuhan dan dekat dengan bandara sehingga punya basis ekonomi kuat.

" Jadi kalau mau bikin 40 kota seperti Jakarta, ya harus punya juga mesin penggerak untuk meningkatkan ekonominya dan mengatasi kemiskinan,” tegas dia.

Daripada membuat 40 kota setara Jakarta. Yayat lebih menyarankan pemerataan dengan redistribusi fungsi.

Jadi kota seperti Jakarta membagi fungsinya dengan kota lain agar tidak terlalu 'obesitas'.

Contohnya, Jakarta membagi pusat pemerintahan ke IKN, pendidikan bisa ke Depok, ekonomi kreatif ke Bandung, Industri ke Cikarang dan Karawang sehingga ekonomi bisa bisa tumbuh kembang setara dengan Jakarta.

(Wartakotalive.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Cak Imin Sebut Bakal Bangun 40 Kota Setara Jakarta, Pengamat: Bukan Perkara Mudah, Harus Realistis

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved