Dinamika Pilkada Kota Serang: Sinyal Syafrudin-Subadri Pisah Ranjang, Kader Banteng Siap Merapat

Ketua DPW PAN Banten Syafrudin dan Ketua DPW PPP Banten Subadri Ushuludin diprediksi bakal pisah ranjang di Pilwalkot Serang 2024.

|
Editor: Abdul Rosid
Laman Pemkot Serang
Ketua DPW PAN Banten Syafrudin dan Ketua DPW PPP Banten Subadri Ushuludin diprediksi bakal pisah ranjang di Pilwalkot Serang 2024. 

TRIBUNBANTEN.COM - Dinamika politik Pilkada Kota Serang 2024 terus memanas, Ketua DPW PAN Banten Syafrudin dan Ketua DPW PPP Banten Subadri Ushuludin diprediksi bakal pisah ranjang di Pilwalkot Serang 2024.

Sebagaimana diketahui, Syafrudin dan Subadri merupakan mantan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang periode 2018-2023.

Mereka membangun koalisi di Pilkada 2018, hasilnya kedua berhasil mengalahkan dua pesaingnya dan duduk sebagai orang nomor satu dan dua di Kota Serang.

Baca juga: Koalisi Demokrat-Golkar Pilkada Kota Serang 2024 Menguat, Nuraeni Merapat ke Kantor Partai Beringin

Kabar Syafrudin dan Subadri bakal pisah ranjang di Pilkada Kota Serang 2024 semakin kuat. Hal itu terlihat saat Syafrudin mengajak PDIP untuk berkoalisi.

Diketahui, PDIP saat ini memunculkan Bambang Janoko untuk maju di Pilkada Kota Serang.

Syafrudin mendaftar penjaringan Calon Walikota Serang di PDI Perjuangan, pada, Rabu (17/4/2024).

Menurut Syafruddin, tidak menutup kemungkinan dia berpasangan dengan Bambang Janoko di Pilkada Kota Serang.

Apalagi Bambang Janoko juga kata Syafruddin, mau mencalonkan diri di Pilkada Kota Serang.

"Tidak menutup kemungkinan jodoh akan terjadi, saya berdampingan dengan PDIP (Bambang Janoko) jadi mohon doanya mudah mudahan perjalanan politik ini lancar dan jadi lagi walikota," kata Syafruddin.

Baca juga: PAN Banten Buka Penjaringan Calon Gubernur Banten Pilkada 2024

Menurut Syafruddin, kemungkinan tersebut bisa terwujud karena sosok Bambang Janoko juga dicalonkan PDI Perjuangan Kota Serang sebagai Wakil Walikota.

"Ada kemungkinan dengan pak Bambang karena PDIP juga mencalonkan ketua DPC nya jadi wakil wali kota," ujar Syafruddin.

Sementara Ketua DPC Kota Serang, Bambang Janoko mengaku siap berpasangan dengan Syafruddin. Apalagi Syafruddin memiliki kesiapan yang sama.

Syafrudin daftar penjararingan Calon Wali Kota Serang 2024 di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Serang, Rabu (17/4/2024).
Syafrudin daftar penjararingan Calon Wali Kota Serang 2024 di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Serang, Rabu (17/4/2024). (TribunBanten.com)

"Tadi sudah disampaikan dengan ikhlas oleh beliau yang siap berpasangan dengan ketua DPC PDIP Kota Serang," katanya.

Bambang meyakini, Syafruddin memilih dia sebagai wakilnya, Pilkada Kota Serang tidak akan dua putaran.

"Saya tidak mendahului tuhan ya, tapi insyaAllah tidak akan dua putaran," pungkasnya.

Peluang Golkar-Demokrat Koalisi

Peluang Partai Demokrat dan Partai Golkar berkoalisi di Pilkada Kota Serang 2024 menguat.

Hal ini setelah Ketua DPC Demokrat Kota Serang, Nuraeni, mengunjungi kantor DPD Partai Golkar Kota Serang pada Kamis (18/4/2024).

Pada Pilkada Kota Serang 2018 silam Demokrat dan Golkar membangun koalisi mengusung pasangan Vera Nurlaela dan Nurhasan.

Peluang Partai Demokrat dan Partai Golkar berkoalisi di Pilkada Kota Serang 2024 menguat. Hal ini setelah Ketua DPC Demokrat Kota Serang, Nuraeni, mengunjungi kantor DPD Partai Golkar Kota Serang pada Kamis (18/4/2024).
Peluang Partai Demokrat dan Partai Golkar berkoalisi di Pilkada Kota Serang 2024 menguat. Hal ini setelah Ketua DPC Demokrat Kota Serang, Nuraeni, mengunjungi kantor DPD Partai Golkar Kota Serang pada Kamis (18/4/2024). (engkos)

Koalisi ini berlanjut di Pemilu 2024. Demokrat dan Golkar tergabung dalam Koalisi Indonesia Makmur (KIM).

Ketua DPC Demokrat Kota Serang, Nuraeni membuka peluang koalisi dengan Partai Golkar di Pilkada Kota Serang 2024.

"Ya tadi harapan besar kita," kata Nuraeni kepada wartawan usai berkunjung ke DPD Golkar Kota Serang.

Kendati demikian, lanjut Nuraeni, pihaknya perlu membangun komunikasi dengan Partai Golkar, agar melahirkan chemistry untuk Pilkada 2024.

"Siapa tahu kalau udah terbangun bisa sama-sama untuk Kota Serang ke arah yang lebih bagus," katanya.

Menurut Nuraeni, jika Partai Demokrat dan Golkar sudah menyamakan visi-misi bisa kembali lagi berkoalisi di Pilkada 2024.

"Harapannya kan bisa dilanjutkan sampai dengan tahapan selanjutnya, untuk pendaftaran dan lain sebagainya," ungkapnya.

Nuraeni mengaku belum mendapat tiket dari DPD dan DPP Demokrat untuk maju di Pilkada Kota Serang.

Namun dia mendapat amanah dari DPD Demokrat Banten untuk membangun komunikasi dengan partai politik lain.

Alasan dia merapat ke Golkar juga merupakan bagian dari hal tersebut. Terlebih lanjut Nuraeni, pihaknya melihat bahwa sosok Ratu Ria Maryana merupakan kader terbaik Partai Golkar.

"Ibu Ratu Ria sudah terlihat ya memimpin Partai Golkar di kota Serang dengan prestasi yang luar biasa," pungkasnya.

Sementara Ketua DPD Golkar Kota Serang, Ratu Ria Maryana berharap, Golkar dan Demokrat dapat terus membangun komunikasi yang baik untuk Kota Serang.

"Semoga nanti silaturahmi ini akan berlanjut sampai seterusnya, tidak hanya pada saat tahapan Pilkada, tapi kita bisa benar-benar membangun Kota Serang ke depan," kata dia.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved