Maju Pilgub Banten 2024, Ketua DPD Gerindra Andra Soni Buka-bukaan Lawan Terberat dan Pendampingnya

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni, buka-bukaan soal dirinya maju dalam Pilgub Banten 2024.

"Saya dari Gerindra Banten sebagai ketua DPD, saya sudah menyatakan siap untuk maju Pilgub Banten. Insyaallah siap lahir dan batin," katanya saat bincang santai di kantor TribunBanten.com, Rabu (8/5/2024).

Ketua DPRD Provinsi Banten ini mengaku baru saja mengikuti rapat koordinasi ketua DPD Gerindra dari seluruh Indonesia untuk mendapatkan pengarahan.

Baca juga: Ini Daftar 8 Nama yang Siap Jadi Gubernur dan Wagub Banten Pilkada 2024, Siapa Saja Mereka?

Satu di antara pengarahan itu adalah kader harus siap untuk mengikuti kontestasi pilkada di wilayah.

"Masing-masing persiapkan diri. Bisa jadi nomor satu atau dua. Alternatif lain, bisa berperan aktif untuk mengawal kebijakan pemerintah pusat di daerah," ucapnya.

Selama tiga kali pemilihan legislatif (pileg) terpilih, Andra Soni mengaku sudah banyak belajar.

Pada awalnya, selama lima tahun menjadi anggota DPRD, dia mengaku tidak terlalu paham.

Namun, sembari berjalan, dia banyak melihat pekerjaan-pekerjaan eksekutif, termasuk melakukan pengawasan.

Andra Soni pun mengaku siap menjalankan sebuah perjalanan baru sebagai eksekutif jika diberikan mandat.

"Saya ini di partai politik. Kalau malu-malu ambisi ke sana, ngapain di partai politik?" katanya.

Menurut dia, partai politik adalah tempat pembentukan atau pelatihan atau candradimuka pemimpin akan datang.

Seluruh pemilihan kepala daerah, satu di antara syaratnya adalah diusung partai politik atau gabungan, dan bisa juga independen.

"Partai politik punya privilage yang luar biasa terkait dengan kepemimpinan, termasuk pilpres dan sebagainya," ujarnya.

Baca juga: WH Masih Ragu-ragu Kembali Maju ke Pilgub Banten 2024: Modal Banyak, Nanti Kembalinya Gimana?

Saat menjadi anggota partai politik, Andra Soni sadar bahwa tujuannya adalah menjadi bagian dari kepemimpinan.

"Saya ketua partai politik. Kalau ketua partai politik tidak berani maju, bagaimana kader-kader saya. Nanti saya dibilang hanya omong doang," ucapnya.

Andra Soni mengaku sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik, baik yang masuk dalam koalisi pada Pilpres 2024 maupun yang tidak.

Satu di antara yang akan dilakukan Andra Soni jika terpilih menjadi gubernur Banten adalah link and match sekolah dan industri.

"Bagaimana kita bisa membangun dan sedang berusaha. Hasilnya perlu kita sampaikan kepada masyarakat. Bagaimana bisa kalau kesempatan sekolah di negeri saja kurang?" katanya.

Baca juga: Respon Airin saat Dengar Arief Wismanyah Ramaikan Pilgub Banten 2024: Kita Adu Gagasan

Andra Soni mengaku dulunya juga mengalami kesulitan sekolah sehingga harus menggangur selama satu tahun.

"Saya bukan ujug-ujugnya jadi orang ada. Saya kerja dulu untuk bisa melanjutkan sekolah," ujarnya.

Jika maju dalam Pilgub Banten 2024, siapa lawan terberat yang dinilai Andra Soni?

"Semua berat ya. Tahun ini dasar sebagai pengusungan adalah 100 kursi. Jadi, belum ada yang punya golden ticket sehingga hari ini yang bermunculan, termasuk saya, semoga bisa berlayar," ucapnya.

Namun, dia mengaku harus realistis, walaupun semangatnya bisa maju dan namanya ada di kertas suara.

Lalu, siapa pendampingnya jika maju dalam Pilgub Banten 2024?

Baca juga: Bacagub Dimyati Natakusumah Sebut APBD Banten Sanggup untuk Gratiskan Pendidikan dari SD hingga S3

Menurut Andra Soni, DPP Gerindra melalui ketua umum, menyampaikan kader harus maju untuk nomor satu atau dua.

Jika tidak ada kader yang siap untuk maju, harus dikonsultasikan agar bisa lebih berpartisipasi dalam bentuk berbeda pada pilkada.

"Utamanya kader, tidak harus nomor satu, kita juga harus realistis. Jangan mentang-mentang menang pilpres, kita merasa pilkada harus sama. Tapi ada kepercayaan diri," ujarnya.

Untuk pendampingnya pada Pilgub Banten 2024, Andra Soni terus membangun komunikasi.

"Kalau saya jawab sekarang, saya tentukan hari ini, berarti saya tidak percaya dengan komunikasi," katanya.