Airin Maju di Pilkada Banten, Golkar Jaring Nama Ridwan Kamil untuk Pilgub Jakarta dan Jabar
Mantan Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Banten.
lihat foto
Dikutip dari airinrachmidiany.id, ia pernah menjadi Asisten Notaris di kantor Imas Tarwiyah.
Pada 2004, Airin pernah menjadi Notaris di Kabupaten Tangerang dan pada 2008 pernah menjadi Pejabat Pembuat Akta Tanah di Kabupaten Tangerang.
Airin tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp24.460.195.943 pada laporan LHKPN 2018.
Baca juga: Ini Bocoran Visi Misi dan Program Arief Wismansyah di Pilgub Banten 2024
Harta kekayaan Airin dengan rincian, tanah dan bangunan senilai Rp21.110.195.943 yang tersebar di Bogor, Bandung, Sumedang, Serang, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Tangerang.
Untuk harta bergerak lainnya Rp1.500.000.000, surat berharga Rp1.850.000.000.
DPD Partai Golkar memunculkan mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany jadi calon gubernur Banten.
Airin yang dijagokan untuk maju pada Pilkada Serentak 2024 ini mengejutkan masyarakat Banten.
Eks Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany mendapatkan dukungan dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024.
Dukungan itu diisyaratkan Airlangga saat mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Istora Senayan, Jumat (10/2/2023).
Pertemuan itu juga dihadiri oleh Airin yang merupakan Ketua Bidang Perempuan Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG).
Mulanya, Airlangga menyapa para awak media yang telah tiba di halaman depan Istora Senayan.
Seketika, Airlangga melihat keberadaan Airin dan memperkenalkannya secara tak biasa kepada awak media.
"Ini Bu Airin, calon Gubernur Banten," kata Airlangga.
Saat itu, Airin hanya tersenyum dan tak berkomentar soal ucapan Airlangga.
"Allah will soon return the form together with PDI-P and PKB," said Airin at Grand Sahid Jaya, Jakarta, Thursday (2/5/2024).
Even so, he admitted that the Golkar Party was actually quite strong in Banten.
The reason is, in the Banten Legislative Election (Pileg) yesterday, Golkar won 14 DPRD seats.
Meanwhile, the requirement for political parties (political parties) and combinations of political parties to nominate candidates for governor and deputy governor in Banten is to have 20 DPRD seats.
However, he believes that it is still necessary to put together a coalition containing more than 2 political parties.
"It's not the size (of the coalition), but the togetherness," he said.
On the other hand, Airin admitted that he had communicated with the General Chair of the Golkar Party, Airlangga Hartarto, to visit a number of political parties.
He said that his political steps were also an assignment from the Golkar Party DPP.
"From the letter of assignment it is not only to run for regional elections, but also to build a coalition. "Friendship with parties in their respective provinces, districts and cities," he added.
It is known that Airin also registered with the PKB to be nominated in the 2024 Banten regional elections.
This moment was visible from his arrival at the Taaruf forum, General Chair of the National Awakening Party (PKB) Muhaimin Iskandar with regional head candidates, Thursday afternoon.
Airin talks about her deputy figure
| Kala Bahlil Lahadalia Perintahkan Kader Golkar untuk Meneladani Sifat Rasulullah SAW |
|
|---|
| Sering Dibuat Meme, Bahlil Ngaku Terbiasa Dihina sejak Kecil: Kemuliaan Tak Ditentukan oleh Rupa |
|
|---|
| Respons Usulan Agar Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Sekjen Golkar: Pak Harto Punya Jasa Besar |
|
|---|
| Sayap Partai Golkar Polisikan Pembuat Meme Bahlil Lahadalia: Dianggap Rendahkan Martabat |
|
|---|
| Airin Minta Kader Partai Golkar Tangsel Serap Aspirasi Masyarakat |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.