Optimalkan Layanan Merak-Bakauheni, GAPASDAP Dorong ASDP untuk Tambah Dermaga

GAPASDAP mendorong PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) untuk menambah jumlah dermaga di Pelabuhan Merak.

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
TRIBUNBANTEN/MARTEENRONALDOPAKPAHAN
Situasi di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, pada Kamis (24/12/2020) terpantau padat. 

Sementara itu, Pengamat Transportasi Laut, Bambang Haryo Soekartono menyampaikan dengan penambahan jumlah trip kapal yang cukup signifikan, sementara hanya ada tujuh pasang dermaga di Pelabuhan Merak.

Maka ke depan harus bisa dilakukan penambahan untuk pembangunan dermaga di Pelabuhan Merak

"Krena ketika kapalnya masih ada, itu tidak bisa dioperasikan karena tidak adanya dermaga, ini berarti target ke depannya penambahan pasang dermaga ini bisa segera dilakukan," ungkapnya. 

Sebab Bambang menilai, Pelabuhan Merak-Bakauheni ini sebagai lintas strategi atau harga diri daripada kementerian perhubungan.

"Jadi keberhasilan Merak-Bakauheni tentu merupakan keberhasilan yang ada di Perhubungan," katanya. 

Menurut Bambang, dengan jumlah kapal yang ada di Pelabuhan Merak sebanyak 68 kapal dengan tujuh dermaga saat ini. 

Idealnya, kata dia, di Pelabuhan Merak harus ada penambahan minimal tiga pasang dermaga

"Karena setiap dermaga itu berisi empat kapal, kalau di sini jumlahnya ada 68 kapal, kalau misalkan ada 10 dermaga itu ada 40 kapal yang beroperasi dan 28 kapal lainnya bisa off atau melakukan perawatan untuk bergiliran masuk itu ideal," ungkapnya. 

Sebab dalam mode transportasi angkutan penyebrangan bisa dikatakan ideal. 

Minimal 70 persen dari total kapal yang ada bisa beroperasi dengan baik.

"Itu tujuannya untuk bisa memberikan pelayanan yang tertinggi, dan pelayanan tertinggi dari transportasi adalah ketersediaan kapasitas angkut, kapasitas terpasang," katanya. 

"Jadi kalau transportasi tidak bisa menyediakan ketersediaan kapasitas angkut maka transportasi itu gagal," tambahnya. 

Baca juga: Rabu Besok, Saka Tatal Jalani Sidang Peninjauan Kembali di PN Cirebon

Sedangkan Kepala BPTD Kelas II Banten, Eko Indra Yanto menyampaikan dalam rangka optimalisasi pelayanan dengan rencana penambahan dermaga di Pelabuhan Merak

Pihaknya akan bersama-sama dengan KSOP Merak akan melaksanakan hal itu. 

Sebab saat ini, kata dia, pengaturan pengawasan pengendalian baik di sisi keselamatan, keamanan di angkutan, perairan, pelabuhan semuanya dilakukan oleh KSOP. 

Sumber: Tribun Banten
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved