Pilgub Banten

Wahidin Halim Dukung Andra Soni-Dimyati di Pilgub Banten, KH Embay Nyatakan Netral

Dua tokoh Provinsi Banten, Wahidin Halim dan KH Embay Mulya Syarief berbeda pilihan di pemilihan gubernur Banten 2024.

|
Penulis: Glery Lazuardi | Editor: Glery Lazuardi
zoom-inlihat foto Wahidin Halim Dukung Andra Soni-Dimyati di Pilgub Banten, KH Embay Nyatakan Netral
Kolase Tribun Banten
Dua tokoh Provinsi Banten, Wahidin Halim dan KH Embay Mulya Syarief berbeda pilihan di pemilihan gubernur Banten 2024.

TRIBUNBANTEN.COM - Dua tokoh Provinsi Banten, Wahidin Halim dan KH Embay Mulya Syarief berbeda pilihan di pemilihan gubernur Banten 2024.

Wahidin Halim mendukung pasangan bakal calon gubernur Banten-calon wakil gubernur Banten, Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Sementara itu, KH Embay Mulya Syarief memilih netral.

Mantan Gubernur Banten, Wahidin Halim, mendukung pencalonan Andra Soni-Dimyati Natakusumah sebagai bakal calon gubernur-bakal calon wakil gubernur di Pilgub Banten 2024.

Baca juga: Sosok dan Harta Rano Karno, Politisi PDIP Putuskan Mundur di Pilgub Banten

WH, sapaan akrab Wahidin Halim, menghadiri acara deklarasi Andra Soni dan Achmad Dimyati Natakusumah di salah satu Hotel yang ada di BSD, Tangerang Selatan, Minggu (30/6/2024).

Dalam sambutannya, WH membakar semangat Koalisi Banten Maju.

Dia akan mengajak Bacagub Banten Andra Soni untuk menguasai wilayah Banten utara.

"Waktu efektif dua bulan. Andra soni saya akan bawa keliling ke masyarakat," kata Gubernur Banten periode 2017-2022 ini.

WH meyakini, Andra dan Dimyati akan memenangkan Pilgub Banten. Terlebih, di belakang mereka ada sosok Dasco.

"Bang Dasco punya ilmu tenaga dalam. Walaupun kecil tenaganya luar biasa," ucap WH.

Deklarasi Andra Soni-Dimyati

Sejumlah tokoh politik menghadiri pertemuan bakal calon kepala daerah (cakada) se-Provinsi Banten.

Acara berlangsung di Hotel Trembesi, BSD Serpong, Kota Tangerang Selatan, pada Minggu 30 Juni 2024.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunBanten.com, acara itu dihadiri sejumlah tokoh politik se-Banten.

Yaitu

Mantan Gubernur Banten, Wahidin Halim

Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad

Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani

Wakil Ketua MPR RI, Yandri Susanto

Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian

Ketua DPW PKS Banten, Gembong Sumedi

Politisi PSI Isyana Bagoes Oka

Sementara itu, politisi Golkar Airin Rachmi Diany absen.

Tak terlihat juga politisi dari Demokrat, PPP, dan PKB.

Turut hadir pasangan bakal calon gubernur-calon wakil Gubernur Banten, Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Embay Mulya Syarief Netral

Tokoh Banten, Embay Mulya Syarief, menyatakan netral di pemilihan gubernur (Pilgub) Banten 2024.

"Saya netral ya," kata dia pada Senin (22/7/2024).

Menurut Ketua Pengurus Besar Mathla'ul Anwar (PBMA) itu semua pasangan bakal calon gubernur-calon wakil gubernur merupakan orang baik.

"Siapa pun calon-calon itu saya anggap calon-calon yang baik," kata dia.

Hanya saja, dia menginginkan, agar pesta demokrasi daerah di Banten tidak mengarah kepada pasangan calon melawan kotak kosong.

"Cuma jangan lawan kotak kosong, itu tidak bermartabat," kata dia.

Dia menyoroti dinamika Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banten 2024.

Embay melihat dinamika Pemilihan Bupati (Pilbup) dan Pemilihan Walikota (Pilwalkot) di 8 Kabupaten Kota serta Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten mengarah ke lawan kotak kosong.

"Banyak yang bilang ke saya bahwa kemungkinan lawan kotak kosong ada," kata dia.

Menurut Embay, partai politik saat ini memiliki tugas dan fungsi untuk melakukan pengkaderan juga melakukan pendidikan politik kepada masyarakat.

Jika terdapat kotak kosong, maka fungsi itu diragukan berjalan dengan baik.

"Di Cilegon pernah, dulu ada calon yang tidak dapat partai. Nah semoga itu tidak terjadi lagi, karena bagaimanapun calon yang akan maju merupakan orang baik yang ingin memajukan daerah," ujarnya.

Ketua Pengurus Besar Mathla'ul Anwar (PBMA) ini menilai, jika hal tersebut kembali terjadi di Pilkada Banten, calon yang akan maju tidak memiliki martabat.

"Jangan sampai si calon itu dibuat tidak bermanfaat, karena tidak bertanding dengan sesama manusia, masa melawan benda," ungkapnya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved