Kabinet Prabowo Gibran
APBN 2025 Era Prabowo Subianto Disetujui DPR RI, Ini Rinciannya
DPR RI menyetujui Rancangan Undang Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 menjadi Undang Undang.
TRIBUNBANTEN.COM - Rancangan Undang Undang (RUU) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 menjadi Undang Undang, telah disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Keputusan ini diambil dalam gelaran Rapat Paripurna DPR RI ketujuh Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025.
"Apakah Rancangan Undang Undang tentang APBN Tahun Anggaran 2025 dapat disetujui?" tanya Wakil Ketua DPR RI Lodewijk Freidrich Paulus dalam rapat paripurna di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
"Setuju," sahut seluruh anggota rapat yang diikuti ketuk palu oleh Lodewijk.
Baca juga: Apresiasi Program Makan Bergizi Gratis Prabowo, Banggar DPR Berharap Bisa Tingkatkan Kualitas SDM
Dalam laporan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, yang disampaikan oleh Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah mengatakan, postur anggaran dalam APBN 2025 telah disesuaikan dengan berbagai program strategis dari presiden terpilih Prabowo Subianto.
Kemudian, asumsi dasar ekonomi dalam APBN 2025 juga telah disusun semaksimal mungkin agar dapat menjawab berbagai risiko dan tantangan selama setahun ke depan.
"Badan Anggaran DPR bersama pemerintah selama tiga bulan ini telah menyelesaikan pembahasan APBN 2025."
"Kita telah mengupayakan APBN 2025 ini menjadi jembatan transisi pemerintahan, agar Presiden terpilih bisa segera berlari kencang menjalankan program programnya, dan tidak terkendala dengan mekanisme penganggara," kata Said, dalam laporannya.
Said menjabarkan postur APBN pertama era kepemimpinan presiden terpilih Prabowo Subianto yang disepakati antara DPR dan pemerintah.
Untuk asumsi dasar ekonomi makro 2025 disepakati, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen, inflasi 2,5 persen, nilai tukar rupiah Rp 16.000 per dollar AS, tingkat suku bunga SBN 10 tahun 7 persen, lifting minyak bumi 605.000 barrel per hari, dan lifting gas bumi 1,005 juta barrel setara minyak per hari.
Kemudian, sasaran dan indikator pembangunan yang disepakati ialah tingkat pengangguran terbuka 4,5-5 persen, tingkat kemiskinan 7-8 persen, tingkat kemiskinan ekstrem 0 persen, gini rasio 0,379-0,382, Indeks Modal Manusia 0,56, nilai tukar petani 115-120, nilai tukar nelayan 105-108.
Selanjutnya, dari sisi anggaran pendapatan negara disepakati meningkat dari RAPBN 2025 menjadi Rp 2.996,87 triliun.
Hasil Survei Litbang Kompas: 80,9 Persen dari 1.000 Responden Puas dengan Kinerja Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Maman Abdurahman Dipilih Jadi Menteri UMKM oleh Presiden Prabowo, Keluarga Sempat Tak Menyangka! |
![]() |
---|
RESMI! Ini Potret Kabinet Merah Putih Pimpinan Presiden Prabowo |
![]() |
---|
KEJUTAN! Luhut Tiba-tiba Hadir di Istana, Dilantik Presiden Prabowo Jadi Dewan Ekonomi Nasional |
![]() |
---|
Prabowo Bentuk Badan Haji dan Umrah Setara Kementerian, Ini 3 Calon Pemimpinnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.