Setelah Gorontalo, Kini Ada Anggota DPRD Depok Diduga Cabuli Seorang Siswi

TRIBUNBANTEN.COM - Anggota DPRD Depok periode 2024-2029 berinisial RK diduga terlibat kasus pencabulan seorang siswi.

Kasus dugaan pencabulan oleh RK terhadap gadis di bawah umur dilaporkan ke Polres Metro Depok.

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Arya Perdana membenarkan, orangtua korban telah membuat laporan dan diminati keterangan.

Baca juga: Pelaku Video Guru dan Murid di Gorontalo Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Aksi pencabulan yang berujung persetubuhan tersebut bermula dari orangtua korban yang memperkenalkan anaknya ke terduga pelaku.

Atas kejadian tersebut, orang tua korban membuat laporan ke Polres Metro Depok pada 24 Juli 2024.

“Kronologisnya sendiri, si pelaku ini melakukan pencabulan dan juga sudah sempat melakukan persetubuhan dengan korban,” kata Arya, dikutip dari TribunDepok.com, Kamis (26/9/2024).

“Kalo dari keterangan korban, sebenarnya korban ini diperkenalkan ibunya kepada pelaku dalam rangka mencari sekolah,” sambungnya.

Meski demikian, Arya menegaskan, polisi masih melakukan pendalaman laporan dugaan kasus pencabulan yang menyeret anggota dewan tersebut.

Saat ini, polisi masih mengumpulkan alat bukti yang cukup dan akan memanggil terduga pelaku.

“Ya minggu ini kita usahakan, kita periksa (terduga pelaku,” pungkasnya.

Guru Cabuli Murid

Video syur guru dan murid di Gorontalo yang viral di media sosial saat ini tengah ditangani polisi.

Polres Gorontalo bahkan saat ini telah menetapkan terhadap oknum guru cabuli murid berinisial DH (57).

Penetapan status tersangka terhadap DH setelah paman korban melapor ke unit Pelayanan Perempan dan Anak (PPA) Polres Gorontalo.

Wakapolres Gorontalo Ryan Hutagalung mengatakan, pihaknya telah memeriksa DH (57), seorang guru yang diduga berada di video tersebut.