Sudah Minta Maaf ke Pedagang Es Usai Mengolok "Goblok", Tagar Pecat Miftah Terus Menggema di Medsos

Gus Miftah mendapat kritik keras dari masyarakat luas, usai videonya yang mengolok-olok pedagang es teh di sebuah pengajian, viral di media sosial.

|
Editor: Ahmad Haris
Kolase TribunBanten.com/Ist
Video yang memperlihatkan Gus Miftah mengeluarkan kata-kata tidak pantas itu mengundang reaksi netizen. 

"Gus Miftah memiliki peran besar dalam menjaga harmoni sosial." 

"Ucapan kasar seperti ini justru kontraproduktif dengan tugas tersebut,” ucap dia. 

IKAPPI, yang selama ini menjadi wadah aspirasi pedagang pasar dan kaki lima, mendesak Gus Miftah untuk memberikan klarifikasi dan meminta maaf secara terbuka.  

Mansuri menegaskan, langkah itu penting untuk meredakan kekecewaan dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap tokoh agama dan pejabat publik. 

"Kami berharap agar seluruh pejabat publik menggunakan hati nurani dalam berkomunikasi dengan pihak manapun." 

"Ini persoalan etika dan keberpihakan. Jadi, kami memohon sekali lagi kepada Gus Miftah untuk meminta maaf kepada pedagang kaki lima tersebut,” jelas dia. 

Diketahui, acara tabligh akbar di mana ucapan itu terjadi, dihadiri ribuan jamaah dan sejumlah pedagang kecil yang menjajakan dagangan mereka di sekitar lokasi.

Ditegur Seskab, Lalu Minta Maaf

Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah, mengaku ditegur Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya karena mengolok-olok pedagang es teh dalam suatu acara. 

Gus Miftah mengatakan, Mayor Teddy memintanya untuk lebih berhati-hati saat berbicara di hadapan masayrakat Umum. 

"Saya juga sudah ditegur oleh Bapak Seskab yang hari ini berada di Kupang untuk lebih berhati-hati menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum," ujar Miftah, dikutip dari YouTube KH Infotainment, Rabu (4/12/2024). 

Baca juga: Buntut Mengolok Pedagang Es di Pengajian, Gus Miftah Ditegur Seskab Mayor Teddy

Dalam video tersebut, Miftah juga menyampaikan permintaan maaf atas ucapannya yang mengolok-olok pedagang es teh. 

la mengaku kerap bercanda dengan siapa pun. 

"Maka untuk itu, atas candaan kepada yang bersangkutan, saya akan meminta maaf secara langsung," kata Gus Miftah.

"Dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya," lanjut Gus Miftah.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved