Akses Jalan Penghubung Cileles-Rangkasbitung Lebak Amblas Usai Diguyur Hujan

Akses Jalan menuju Rangkasbitung yang berada di Kampung Talaga, Desa Prabugantungan, Kecamatan Cileles, Lebak, amblas.

Penulis: Misbahudin | Editor: Abdul Rosid
Misbahudin/TribunBanten.com
Akses Jalan menuju Rangkasbitung yang berada di Kampung Talaga, Desa Prabugantungan, Kecamatan Cileles, Lebak, amblas. 

Laporan wartawan TribunBanten.com, Misbahudin 

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Akses Jalan menuju Rangkasbitung yang berada di Kampung Talaga, Desa Prabugantungan, Kecamatan Cileles, Lebak, amblas. 

Berdasarkan pantauan TribunBanten.com, akses jalan tersebut amblas sedalam satu setengah meter

Akibatnya, pengendara roda dua dan emat tak bisa melewati jalan tersebut. 

Baca juga: Perusahaan Tambang Emas PT SBJ Jadi Tersangka Perusakan Lingkungan, Ini Tanggapan Manajemen

Kepada TribunBabanten.com, warga setempat Purna mengatakan, amblasnya jalan tersebut dikarenakan intensitas hujan tinggi selama tiga jam.

"Itu kejadiannya sekira pukul 09.00 WIB, karena hujan yang tidak berhenti selama tiga jam saat pagi hari," katanya, saat ditemui di lokasi, Senin (9/12/24).

Dia menjelaskan, seminggu sebelum kejadian, jalan sudah terlihat amblas, namun tidak terlalu parah. 

"Sebelumnya sudah amblas, cuma gak separah sekarang," ujarnya. 

Ia mengaku, sempat merasa getaran tanah sebelum terjadinya ambalas. 

"Jadi pas saya di depan rumah, memang sudah terasa getarannya. Nah, tiba-tiba langsung ambales," ucapnya. 

Ia mengungkapkan, bahwa jalan amblas itu merupakan akses utama para pengendara menuju ke Rangkasbitung. 

"Jadi ini jalan aktif, terutama menuju Rangkasbitung. Bahkan tadi juga banyak pengendara yang putra balik," katanya. 

Sementara itu, Kasi Rehabilitasi dan Kontruksi pada BPBD Lebak, Irman Utaman mengatakan, bahwa jalan amblas diperkirakan sepanjang 200 meter. 

Amblasnya jalan itu, dikarenakan intensitas hujan tinggi selama tiga jam, sehingga tanah mengalami pergeseran. 

"Karena memang beberapa hari ini intensitas hujan cukup tinggi, membuat tanah menjadi labil dan terjadi amblas," katanya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved