PILU Ibu di Serang Banten Bawa Bola dan Panggil Nama Anak yang Hanyut di Sungai Ciujung

Momen pilu mengiringi pencarian Muhammad Bilal (6), bocah yang tenggelam di Sungai Ciujung, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten.

|
Penulis: Ade Feri | Editor: Abdul Rosid
Ade Feri/TribunBanten.com
Momen pilu mengiringi pencarian Muhammad Bilal (6), bocah yang tenggelam di Sungai Ciujung, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (21/12/2024). 

Laporan wartawan TribunBanten.com Ade Feri Anggriawan 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Momen pilu mengiringi pencarian Muhammad Bilal (6), bocah yang tenggelam di Sungai Ciujung, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (21/12/2024).

Hal itu terjadi ketika ibu dari korban teriak-teriak memanggil anaknya, dan melemparkan bola berwarna hijau ke arah sungai.

Pantauan TribunBanten.com, nampak seorang ibu yang saat itu mengenakan pakaian berwarna merah muda duduk merintih tanpa henti dan memanggil-manggil nama anaknya yang tenggelam.

Baca juga: BMKG Rilis Prakiraan Cuaca di Objek Wisata Banten, Minggu 21 Desember 2024

Dirinya duduk di pinggir Sungai Ciujung, tepat di sekitar lokasi awal anaknya terlihat, sebelum akhirnya hanyut tenggelam terbawa derasnya arus sungai.

Teriakan ibu korban tersebut, turut membuat suasana pencarian korban berubah menjadi pilu.

Warga sekitar dan kerabat korban juga mencoba menenangkan suasana hati ibu korban yang saat ini nampak lemas tak berdaya.

Dengan suara yang bergetar, sang ibu terus menerus memanggil-manggil putranya.

"Bilal-bilal, emak sayang Bilal, pulang nak," teriak ibu yang diketahui bernama Andriani.

Tidak hanya ibu korban, bibi korban yang sengaja datang dari Tangerang, juga turut serta larut dalam kesedihan dan memanggil-manggil korban yang hingga Sabtu, (21/12/2024) pukul 14.30 WIB belum juga ditemukan.

"Bilal anak soleh, pulang. Ini bibi sudah datang dari Tangerang bilal," teriak ibu, yang saat itu mengenakan pakaian bunga-bunga dan jilbab hitam.

Namun setelah beberapa menit momen haru itu berlalu, belum ada tanda-tanda ataupun informasi korban ditemukan.

Hingga akhirnya, kerabat yang lain meminta ibu, ayah, dan kerabat korban lainnya untuk pulang ke rumah dan menunggu informasi dari petugas pencarian.

Hingga saat ini, pencarian terhadap korban yang diketahui tenggelam pada Jumat, (21/12/2024) sekira pukul 14.00 WIB masih berlanjut. 

Tim SAR gabungan dari Basarnas Banten, TNI-Polri, BPBD Kabupaten Serang, Tagana Banten, dan Warga Sekitar, sampai menambah satu armada perahu karet, untuk mempercepat proses pencarian.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved