DPR Dukung Aturan Wisatawan Pakai Pakaian Adat Baduy Datang ke Desa Kanekes Banten

Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa mendukung aturan mengenakan pakaian adat Baduy berkunjung ke Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar.

|
Penulis: Misbahudin | Editor: Abdul Rosid
Tribunbanten.com/ Misbahudin
SEBA BADUY - Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa mendukung aturan mengenakan pakaian adat Baduy berkunjung ke Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Misbahudin

TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK – Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoirunnisa, mendukung adanya aturan yang mewajibkan pengunjung wisata memakai pakaian adat Baduy saat berkunjung ke wilayah tersebut.

“Saya sangat mendukung dan setuju dengan adanya aturan bahwa pengunjung harus memakai pakaian adat Baduy ketika ke sana,” ujarnya saat ditemui di Pendopo Bupati Lebak, Jumat (2/5/2025).

Ia menjelaskan bahwa salah satu alasan dukungannya terhadap aturan tersebut adalah sebagai bentuk penghormatan kepada masyarakat Baduy.

Baca juga: Warga Baduy Ajak Dedi Mulyadi, Andra Soni dan Hasbi Datang ke Baduy

“Kenapa? Karena masyarakat Baduy memakai pakaian adat hampir setiap hari—pagi, siang, dan malam,” katanya.

“Lalu kenapa pengunjung yang datang ke Baduy tidak bisa menghargai apa yang dipakai masyarakat setiap hari?” sambungnya.

Politisi Partai Golkar itu memberikan contoh bahwa Yogyakarta telah menerapkan kebijakan serupa.

“Misalnya, wisatawan yang ingin masuk ke Borobudur harus memakai kain dan tidak boleh berpakaian tidak sopan,” jelasnya.

Menurutnya, aturan semacam ini bisa menjadi hal positif jika diterapkan di Baduy.

“Minimal pengunjung berpakaian sopan, akan lebih bagus lagi jika mereka memakai kain khas Baduy,” ungkapnya.

Bahkan, menurutnya, aturan tersebut juga akan menguntungkan UMKM masyarakat Baduy.

“Pengunjung, baik dari dalam maupun luar Banten, bisa membeli produk mereka. Kemudian produk itu bisa langsung dipakai di lingkungan Baduy,” jelasnya.

Meski begitu, ia meyakini bahwa masyarakat Baduy mampu menjaga tradisi dan budaya mereka di tengah banyaknya wisatawan yang datang.

“Saya rasa keteguhan masyarakat adat Baduy dalam menjaga kebudayaannya masih sangat kuat,” ujarnya.

“Saya juga sempat berbincang dengan duta besar Korea yang hadir, dan mereka sangat menghormati masyarakat Baduy,” tambahnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved