DP3AKB Beberkan Kasus Skandal di SMAN 4 Kota Serang, Korban Pelecehan Seksual Lebih dari Satu Orang

DP3AKB Kota Serang menyampaikan tengah mendampingi korban pelecehan seksual di SMAN 4 Kota Serang, kemungkinan adanya korban-korban lain.

TribunBanten.com/Muhamad Rifky Juliana
PELECEHAN SEKSUAL - Kepala DP3AKB Kota Serang, Anthon Gunawan saat diwawancarai terkait pelecehan seksual di SMAN 4 Kota Serang, Selasa (15/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhamad Rifky Juliana

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Serang menyampaikan tengah mendampingi korban pelecehan seksual di SMAN 4 Kota Serang.

DP3AKB Kota Serang mengungkap terdapat sejumlah fakta saat mendampingi korban pelecehan seksual tersebut.

Kepala DP3AKB Kota Serang, Anthon Gunawan mengatakan pihaknya masih menginventarisir informasi terkait kemungkinan adanya korban-korban lain.

Anthon mengaku saat ini baru satu korban yang melaporkan kasus dugaan pelecehan seksual.

"Karena dari beberapa informasi, konon kabarnya ada beberapa alumni di atasnya juga yang pernah dilakukan pelecehan seksual, baik itu verbal maupun hal-hal lainnya," katanya, Selasa (15/7/2025).

Baca juga: Gubernur Andra Soni Minta APH Tindak Tegas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di SMAN 4 Kota Serang

Baca juga: Soal Kasus Pelecehan Seksual di SMAN 4 Kota Serang, Anggota DPRD Banten Yeremia : Efek Jera Pelaku!

Tak menutup kemungkinan, korban pelecehan seksual yang dilakukan oknum guru di SMAN 4 Kota Serang tidak hanya satu.

"Tidak menutup kemungkinan ada korban-korban lain. Hanya baru dapat informasi bahwa korban ini bukan hanya satu," ucap Anthon.

Saat ditanya mengenai dugaan pelaku pelecehan seksual merupakan orang yang sama dari beberapa korban.

Ia belum bisa memberikan keterangan lebih jauh.

"Kami belum mendapatkan informasi terhadap pelaku yang lain, kita masih fokus ke korban inisial S yang sekarang lagi diramaikan ini," jelasnya.

Diketahui, untuk korban saat ini sudah menjadi alumni di sekolah tersebut. 

"Yang perempuan (korban) yang sudah alumni," pungkasnya.

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved