Viral di Medsos, Bayi Usia 3 Bulan Berhasil Selamat dari Tragedi KM Barcelona VA di Sulawesi Utara

Viral di media sosial facebook, seorang bayi berhasil selamat dalam kecelakaan KM Barcelona VA di perairan Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara

Editor: Ahmad Tajudin
Facebook.com via Tribun Manado
BAYI SELAMAT - Seorang bayi selamat dalam kecelakaan KM Barcelona VA di Perairan Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Minggu (20/7/2025). Orang tua bayi tersebut belum diketahui hingga kini. 

TRIBUNBANTEN.COM - KM Barcelona VA mengalami kecelakaan di perairan Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu (20/7/2025).

Dalam insiden itu, sejumlah penumpang berhamburan meloncat ke laut, sambil berteriak minta tolong.

Dalam insiden itu, baru-baru ini viral di media sosial facebook, seorang bayi berhasil selamat dalam kecelakaan tersebut.

Bayi yang diselamatkan oleh warga Pulau Gangga, diketahui merupakan penumpang KM Barcelona VA yang selamat dari kecelakaan di perairan Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu (20/7/2025).

Dalam video viral yang dibagikan akun Facebook bernama Chrristy, bayi tersebut diselimuti menggunakan handuk agar hangat.

"Ada bayi 3 bulan salah satu penumpang kapal kebakaran, sudah diamankan warga gangga, sedangkan orang tuanya belum ditemukan," tulis akun tersebut.

Baca juga: Prabowo Instruksikan Basarnas Ambil Tindakan Tanggap Darurat Penyelamatan pada Tragedi di Selat-Bali

Hingga berita ini dirilis, identitas bayi tersebut belum diketahui, namun sudah diselamatkan.

KSOP Manado Kirim 3 Kapal

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Manado bergerak cepat untuk menyelamatkan penumpang KM Barcelona yang mengalami kecelakaan di seputaran Pulau Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Minggu (20/7/2025).

KSOP Manado telah mengirimkan tiga armada kapal ke lokasi peristiwa kejadian untuk menolong warga.

"Tiga kapal menuju ke Perairan Talise bantu evakuasi KM Barca V," ujar perwakilan KSOP Manado.

Adapun tiga kapal tersebut yaitu KM Barca III, KM Venecian dan KM Cantika Lestari 9F.

Baca juga: Kisah Febriani dan Cahyani, Pasangan Baru Menikah 12 Hari, Jadi Korban Kapal Tenggelam di Selat Bali

"Kami bergerak cepat," jelasnya.

Penumpang harus memakai life jacket dan melompat ke laut untuk menyelematkan diri.

Salah satu akun di media sosial (medsos) Facebok Glen Damar yang membagikan video tersebut menyebut bahwa mereka membutuhkan pertolongan.

"Tolong kami, tolong!" teriak penumpang dalam video.

 

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved