Terbongkar! DPRD Serang Temukan Pelanggaran di Puskesmas Pontang, Fasilitas Minim dan Obat Tak Ada
UPT Puskesmas Pontang tengah menjadi sorotan berbagai pihak usai viralnya video di sosial media yang diduga tak tangani pasien anak.
Penulis: Muhammad Uqel Assathir | Editor: Ahmad Haris
Ironisnya, satu di antaranya merangkap sebagai kepala Puskesmas.
“Ini jelas tidak ideal. Tapi karena terbentur aturan rekrutmen ASN, kita belum bisa tambah tenaga."
"Solusinya, dokter harus siap dihubungi kapan saja lewat ponsel,” terang Ahmadi.
Disinggung soal dugaan adanya pasien yang hendak rawat inap, kemudian diarahkan untuk melakukan cek laboratorium ke salah satu klinik milik petugas Puskesmas, Ahmadi mengaku belum mengetahuinya.
“Kalau benar, ini pelanggaran serius. Secara etika, itu tidak bisa dibenarkan,” tegas Ahmadi.
Ia menegaskan pentingnya kepemimpinan yang disegani di lingkungan kerja, bukan yang ditakuti. Sebab, hanya dengan suasana kerja yang sehat, pelayanan maksimal bisa tercapai.
Ahmadi menyatakan, DPRD tidak tinggal diam.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, untuk membangun sistem yang memastikan ketersediaan obat dan menindaklanjuti setiap keluhan masyarakat.
"Jangan sampai ada lagi laporan ‘obat kosong’. Ini harus jadi aksi nyata,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa anggaran penuh untuk perbaikan baru akan diajukan dalam APBD Murni 2026. Sebab, tahun ini perubahan anggaran masih bersifat pergeseran.
Menanggapi hal tersebut, Kepala UPT Puskesmas Pontang, dr. Bahrum Rangkuti, langsung mengambil tindakan cepat.
Ia menyampaikan terima kasih, atas dukungan legislatif yang tanggap terhadap aduan masyarakat.
"Komisi II sangat cepat merespons. Kami terbantu,” katanya usai pertemuan di DPRD.
Menurut dr. Bahrum, aduan masyarakat menjadi bahan evaluasi penting untuk memperbaiki layanan.
Baca juga: DLH Kota Tangerang Telurusi Penyebab Matinya Ribuan Ikan di Situ Cangkring
Ia memastikan, perbaikan sistem pelayanan dan pengadaan obat emergensi sedang dilakukan.
Setelah rapat dengan DPRD, Puskesmas Pontang langsung melaksanakan sejumlah langkah konkret diantaranya melaporkan insiden ke pimpinan, Menyusun kronologi kejadian, Mengusulkan kebutuhan obat darurat, dan Memperbaiki mekanisme respon terhadap keluhan masyarakat.
"Kami akomodasi semua keluhan. Semuanya langsung ditindaklanjuti," pungkasnya.
Tangis Haru Bupati Ratu Zakiyah Saat Kukuhkan Paskibraka Kabupaten Serang 2025 |
![]() |
---|
Kepala Puskesmas Pontang Janji Benahi Layanan Usai Dipanggil Komisi II DPRD Kabupaten Serang |
![]() |
---|
Kasus Dugaan Pasien Anak Tak Ditangani, DPRD Kabupaten Serang Panggil Kepala Puskesmas Pontang |
![]() |
---|
Pabrik Amunisi akan Dibangun di Kabupaten Serang, Pemkab Siapkan Lahan 5 Hektare |
![]() |
---|
Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden, DPRD-Pemkot Serang Siap Dukung Ketahanan Pangan Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.