Pengeroyokan Wartawan di Serang
2 Oknum Brimob Diduga Terlibat Pengeroyokan Wartawan dan Staf KLH di Serang, Kini Dibekuk Polisi
Dua orang Brimob yang baru jadi kemarin sore dibekuk Satreskrim Polres Serang karena diduga terlibat pengeroyokan terhadap wartawan TribunBanten.com
Penulis: Muhammad Uqel Assathir | Editor: Ahmad Tajudin
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhammad Uqel
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Dua oknum anggota Brimob, kini dibekuk Satreskrim Polres Serang karena diduga terlibat pengeroyokan terhadap wartawan dan staf Kementrian Lingkungan Hidup (KLH).
Diketahui, insiden pengeroyokan itu terjadi pada saat Tim Gakkum Kementrian Lingkungan Hidup melakukan penyegelan PT Genesis Regeneration Smelting yang berlokasi di Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang pada Kamis, (21/8/2025) kemarin.
Dalam kegiatan itu, kurang lebih ada delapan wartawan memenuhi undangan peliputan dari Kementrian Lingkungan Hidup, termasuk reporter Tribun Banten untuk tugas peliputan penyegelan terhadap pabrik GRS.
Baca juga: Kasus Pengangeroyokan Wartawan di Jawilan, 4 Orang Sudah Ditangkap : 2 Anggota Brimob & 2 Security
Namun, usai penyegelan terjadi keributan hingga adanya insiden pengeroyokan di area depan pabrik tersebut.
Insiden terjadi usai wawancara dengan pejabat Kementerian Lingkungan Hidup/BPLH.
Ketika para wartawan hendak meninggalkan lokasi tiba-tiba diserang oleh oknum keamanan pabrik, anggota ormas, hingga sejumlah orang diduga anggota Brimob.
Adapun sejumlah wartawan yang jadi korban terdiri dari wartawan TribunBanten.com, Detik.com, AntaraBanten, Jawa PosTV, SCTV, Bantennews, BantenTV dan beberapa wartawan lainnya dikabarkan mendapat aksi tak mengenakkan hingga mengalami pemukulan.
Salah satu korban, Rifky dari Tribun Banten, mengalami luka serius dan kini menjalani perawatan di RS Bhayangkara.
Saat ini, Satreskrim Polres Serang telah menangkap dua orang Brimob berinisial TG dan TR serta 2 orang petugas security berinisial KA dan BA yang diketahui sebagai petugas keamanan pabrik GRS.
Baca juga: DLH Serang Sebut PT GRS Membandel, Sudah Disegel Tapi Masih Beroperasi, Sempat Disidak Bupati
"Saat ini sudah 4 pelaku pengeroyokan yang berhasil kami amankan. Dua pelaku merupakan oknum anggota Brimob serta dua pelaku lainnya oknum sekuriti internal perusahaan," kata Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko kepada wartawan, Jum'at, (22/8/2025).
Condro menegaskan, pihaknya akan mengusut tuntas dan menindak tegas sesuai dengan perbuatannya.
Sementara untuk dua orang anggota Brimob penanganannya akan dilakukan oleh Polda Banten.
"Sedangkan oknum sekuriti yang memukul awak media ditahan di Mapolres Serang untuk pengembangan terhadap keberadaan pelaku lainnya," katanya.
Condro mengatakan, selain petugas sekuriti, pelaku pengeroyokan diduga melibatkan oknum organisasi masyarakat (ormas) serta warga di sekitar pabrik. Oleh karenanya, pihaknya telah mengerahkan anggota Satreskrim menangkap pelaku lainnya.
Baca juga: Greenpress Kutuk Keras Pengeroyokan Wartawan dan Staf KLH di Serang: Ini Serangan Terhadap Demokrasi
pengeroyokan wartawan
pengeroyokan wartawan di Serang
aksi pengeroyokan
wartawan dikeroyok
Serang
Jawilan Serang
Polres Serang
Keluarga Tersangka Kekerasan Jurnalis di Serang Minta Maaf, Korban : Penegakan Hukum Tetap Berlanjut |
![]() |
---|
Polres Serang Telah Melimpahkan Berkas Kasus Pengeroyokan Staf KLH dan Wartawan |
![]() |
---|
Tidak Dipecat! Oknum Brimob Pemukul Wartawan di Serang Disanksi Tunda Kenaikan Pangkat - Patsus |
![]() |
---|
AJI Resmi Laporkan Petugas yang Halangi Jurnalis saat Liputan Penyegelan PT GRS di Jawilan Serang |
![]() |
---|
Satu Anggota Brimob Ditetapkan Tersangka Kasus Pengeroyokan Wartawan dan Staf KLH di Serang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.