Lebih lanjut Elisa mengungkapkan jika Wahyu pernah menjadi juara dalam lomba membaca Al-Qur'an atau murottal.
"Wahyu pernah juara 1 murottal se-Kota Tangerang, dan juara 6 se-Provinsi Banten," ungkap Elisa.
Juara tersebut diraih Wahyu saat duduk di bangku sekolah dasar.
Selain itu, Wahyu juga pernah mengikuti lomba azan.
"Azannya bagus banget, kita semua nangis," ungkap Elisa.
Menarik Perhatian di Media Sosial
Diketahui, video Wahyu azan di kuburan sang ayah awalnya diunggah oleh Elisa melalui akun TikTok @elisaaaac.
Video tersebut kini telah dilihat oleh jutaan orang.
Elisa mengungkapkan awalnya mendiang ayah Wahyu akan diazani oleh sang menantu.
Baca juga: Ustaz Maaher Meninggal, Sakit Selama di Rutan Bareskrim, Penyidik KPK Novel Baswedan Soroti Polri
Baca juga: Maheer At-Thuwailibi Meninggal, Istri Harus Besarkan 2 Anaknya Yang Balita dan Tinggal di Kontrakan
Namun, Wahyu diminta untuk mengumandangkan azan untuk jenazah sang ayah.
"Yaudah Wahyu turun nge-azanin," ujar Elisa.
Elisa mengungkapkan pada awalnya, Wahyu mengumandangkan azan dengan tegar.
Namun, mendekati akhir azan, Wahyu tak kuasa menahan tangis di pusara sang ayah.
Sontak hal itu membuat suasana di pemakaman menjadi haru biru.
• Viral di Medsos Bajaj Masuk Tol JORR di Cakung, Begini Pengakuan Sang Sopir yang Lawan Arah & Ngebut
Respons Warganet